Hina Anak Berkebutuhan Khusus, Wanita Ini Langsung Alami Hal Tak Diduga

Hina Anak Berkebutuhan Khusus, Wanita Ini Langsung Alami Hal Tak Diduga

Editor: wakos reza gautama
Kompas.com/ Syahrul Munir
Upacara bendera di Madrasah Ibtida'iyah (MI) Ma’arif Keji, Desa Keji, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Senin (2/11/2015). Tidak seperti biasanya, upacara bendera kali ini hampir sebagian besar petugasnya merupakan siswa dari anak berkebutuhan khusus 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Anak berkebutuhan khusus (ABK) adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya.

Namun, kondisi mereka tak selalu menunjukan pada ketidakmampuan mental, emosi atau fisik. 

Baca: Inilah Nasib Akhir Abang Ojol Setelah Menantang Ustad Abdul Somad. Nggak Disangka-sangka Begini!

Yang termasuk kedalam ABK antara lain adalah anak penyandang tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan prilaku, anak berbakat, dan anak dengan gangguan kesehatan seperti autisme.

Autisme bukanlah penyakit kejiwaan karena ia merupakan suatu gangguan yang terjadi pada otak.

Gangguan ini menyebabkan otak tidak dapat berfungsi selayaknya otak normal.

Sehingga hal ini termanifestasi pada perilaku anak penyandang autisme. 

Karena karakteristik dan hambatan yang dimilki, anak berkebutuhan khusus biasanya tidak dapat bersosialisasi secara setara.

Sudah sewajarnya jika kita berusaha untuk memahami kondisi anak-anak berkebutuhan khusus tersebut.

Namun hal berbeda dilakukan oleh seorang wanita berikut ini.

Dilansir Grid.ID dari akun Facebook Deassy Wulandari,  ia mengunggah sebuah video berisi permintaan maaf dirinya.

Baca: Hamil 17 Minggu, Ini yang Terjadi dengan Wajah Vicky Shu

Baca: Begini Kata-kata dan Pesan Polisi Pasca Lakalantas di Jalur Bypass Hari Ini

Baca: Dishub Diminta Pasang Rambu Sumbu Terberat Jalan, Ini Tujuannya

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved