Prabowo Bakal Deklarasi Capres 11 April 2018, Jenderal Gatot dan Anies Berpeluang Jadi Wakilnya
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membenarkan bahwa partainya akan mendeklarasikan Prabowo Subianto, sebagai capres.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membenarkan bahwa partainya akan mendeklarasikan ketua umumnya, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden pada Pilpres 2019.
Menurut Dasco, deklarasi akan dilakukan pada 11 April mendatang, tetapi ia belum bisa memastikan lokasi deklarasinya. "Betul, rencananya begitu," kata Dasco melalui pesan singkat, Selasa (27/3/2018).
Baca: Calon Wali Kota Malang Tak Menolak saat Dipeluk Pria, Suasana Jadi Ricuh
Baca: Hanya karena Uang Rp 200 Ribu Orangtua Jual Anaknya yang Cacat ke Pria Hidung Belang
Ia mengatakan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra telah menyerap aspirasi seluruh kader di daerah untuk kembali mengusung Prabowo sebagai calon presiden.
Saat ditanya apakah deklarasi juga akan mengumumkan calon wakil presiden pendamping Prabowo, ia mengatakan hal itu belum akan diumumkan.
"Belum. Ada saatnya nanti kami kerucutkan yang 15 (nama) menjadi berapa untuk ditimbang oleh Pak Prabowo," kata Dasco.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto meminta masyarakat bersabar terkait pencalonan dirinya sebagai calon presiden pada Pilpres 2019.
Baca: Bersahaja, Ustadz Abdul Somad Tolak Tawaran Nginap di Hotel Mewah, Malah Pilih Rumah Sahabat
Baca: Luar Biasa, Setelah Daus Mini Menikah Lagi, Ternyata Ada Wanita Cantik yang Patah Hati
Hal itu diungkapkan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani seusai acara syukuran atas terpilihnya Muzani sebagai wakil ketua MPR di rumah pribadi Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (26/3/2018) malam.
"Tentang calon presiden, Pak Prabowo meminta kesabaran semua pihak tentang hal ini karena bagaimanapun juga kami harus mengakui ada harapan besar dan keinginan besar masyarakat terhadap Gerindra, terhadap Pak Prabowo," ujar Muzani saat ditemui seusai acara.
Baca: Ojek Online: Mulai Tarif Tak Manusiawi hingga Pakai Jasa Tuyul
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo disebut menjadi calon kuat kandidat wakil presiden bagi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Pemilu Presiden 2019.

"Mas Anies adalah salah satu calon cawapres yang akan dibicarakan dengan parpol koalisi," kata Wakil Sekjen Gerindra Andre Rosiade melalui pesan singkat, Selasa (27/3/2018).
Hal senada disampaikan Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria.
Ia mengungkapkan, dua nama itu berpeluang besar menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo. "Pak Anies punya peluang yang besar.
Pak Gatot juga punya peluang dan kesempatan yang sama. Jadi, dua ini punya kesempatan yang sama," kata Riza saat dihubungi.
Ia menilai, sebagai gubernur Jakarta, Anies memiliki kemampuan manajerial dan kepemimpinan yang tidak perlu diragukan.
Demikian pula dengan elektabilitas Anies, menurut Riza, hal itu tak perlu diragukan.
Namun, hal itu masih perlu dibahas dengan partai koalisi karena Gerindra tak bisa memutuskannya sendiri.
"Sebab, bukan sekadar menentukan siapa cawapresnya, tetapi jauh lebih penting bagaimana membangun sinergi di antara kekuatan partai yang berkoalisi dan membangun sinergi dengan ormas yang akan mendukung nanti. Jadi, kami harus mempertimbangkan banyak aspek," lanjutnya.
Hingga saat ini Prabowo belum mendeklarasikan diri maju dalam Pilpres 2019. Deklarasi menunggu pembahasan dalam rapat koordinasi nasional (rakornas) Gerindra pada awal April 2018.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Deklarasi Pencapresan Prabowo Dijadwalkan pada 11 April 2018, http://www.tribunnews.com/nasional/2018/03/28/deklarasi-pencapresan-prabowo-dijadwalkan-pada-11-april-2018.