Menkes Bilang Kalau Cacing pada Ikan Makarel Tidak Berbahaya. Waduh, Beneran?

BPOM membeberkan merek produk ikan makarel kaleng yang mengandung parasit cacing. Ada 27 merek mengandung cacing nematoda di dalamnya.

Editor: Teguh Prasetyo
tribun lampung/perdiansyah
Tim gabungan BBPOM Bandar Lampung, Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Perdagangan menggelar inspeksi mendadak ke sejumlah supermarket dan swalayan di Bandar Lampung, Jumat (23/3/2018). 

"Karena memang ikan makarel tidak ada dalam perairan Indonesia dan secara natural itu memang mengandung parasit cacing," ujarnya.

Baca: Ditanya Keperjakaan oleh Boy William di Depan Natasha Wilona, Verrell Bramasta Gelagapan!

Penny pun menjelaskan saat ini BPOM memonitor penghentian sementara importasi dan produksi sampai ada audit yang lebih besar dan sample yang lebih besar.

"Yang sudah jelas kita hentikan sementara dan menginstruksikan seluruh balai untuk mengawasi produk," terang Penny.

BPOM juga tetap menginstruksikan produsen ikan makarel kaleng yang mengandung cacing menarik produk dari pasaran dan menghentikan sementara produksinya.

Selain itu, perusahaan importir ikan kaleng bercacing juga diminta menghentikan aktivitas impor.

Petugas dari Dinas Kesehatan Batanghari melakukan razia ke sejumlah mini market di Muara Bulian, Jumat (23/3/2018) hasilnya ditemukan satu kaleng sarden yang tak layak edar. TRIBUN JAMBI/ABDULLAH USMAN
Petugas dari Dinas Kesehatan Batanghari melakukan razia ke sejumlah mini market di Muara Bulian, Jumat (23/3/2018) hasilnya ditemukan satu kaleng sarden yang tak layak edar. TRIBUN JAMBI/ABDULLAH USMAN (Tribun Jambi/Abdullah Usman)

"BPOM telah memerintahkan kepada importir dan produsen untuk menarik produk dengan bets terdampak dari peredaran dan melakukan pemusnahan. Selain itu, untuk sementara waktu 16 merek produk impor tersebut di atas dilarang untuk dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia dan 11 merek produk dalam negeri proses produksinya dihentikan sampai audit komprehensif selesai dilakukan," ujar Penny Lukito.

Baca: Dewi Sancha Hanya Minta Ini Pada Pria yang Menghamili dan Memintanya Gugurkan Kandungan!

BPOM membeberkan secara rinci 27 merek makanan kaleng yang mengandung cacing di situs resminya.

Puluhan merek produk mengandung cacing itu antara lain ABC, ABT, Ayam Brand, Botan, CIP, Dongwon, Dr. Fish.

Selain itu ada juga mereka Farmerjack, Fiesta Seafood, Gaga, Hoki, Hosen, IO, Jojo, King's Fisher, LSC, Maya, Nago/Nagos, Naraya, Pesca, Poh Sung, Pronas, Ranesa, S&W, Sempio, TLC, dan TSC.

Penny Lukito merinci dari 27 merek yang diumumkan 16 merupakan produk impor, dan 11 merupakan produk dalam negeri.

Dari 27 merek tersebut, kata Penny, tiga di antaranya telah ditarik. Ketiga produk produk itu yakni produk ikan makarel dalam saus tomat kemasan kaleng ukuran 425 gr, merek Farmerjack, nomor izin edar (NIE) BPOM RI ML 543929007175; Merek IO, NIE BPOM RI ML 543929070004; dan ketiga merek HOKI, NIE BPOM RI ML 543909501660.

Baca: Unggah Foto Kenakan Pakaian Begini, Shafa Harris Bikin Heboh Netizen. Kenapa Ya?

Mendag Cabut Izin
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita akan mencabut izin usaha bagi yang terbukti bersalah memperdagangkan ikan kalengan atau sarden makarel yang mengandung parasit cacing.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved