Cagub Herman HN Menang di TPS Tempat Arinal Djunaidi Mencoblos

Laporan Wartawan Tribun Lampung : Romi Rinando

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG  -  Calon Gubernur Lampung nomor urut 2 Herman HN meraih  suara tertinggi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) calon gubernur Lampung nomor urut 3 Arinal Djunaidi.

Herman meraih 262 suara, sementara Arinal  meraih 44 suara, berada di posisi ketiga.

Calon gubernur Lampung nomor urut 1 M Ridho Ficardo-Bachtiar Basri berada di urutan kedua dengan 63 suara.

Baca: Innalillahi Wainnaillaihi Rojiun, Usai Mencoblos Seorang Ibu Tersungkur di Bilik TPS dan Meninggal!

Sedangkan paslon nomor urut 4 Mustafa -Ahmad Jajuli berada di urutan keempat dengan  15 suara.

Diketahui  TPS 13  terdapat 620 mata pilih, dengan rincian 304 mata pilih laki-laki dan 316 pemilih perempuan.

Sedangkan jumlah mata pilih yang menggunakan hak suaranya mencapai 396 orang. Dengan jumlah suara sah sebanyak 384 dan suarat tidak sah 12.  

Penghitungan suara di TPS 13 Sepang Jaya Labuhan Ratu ini dimulai pada pukul 13.20 WIB dan berakhir pada pukul 14.45 WIB. 

Sebelumnya, Herman HN juga menang telak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 Palapa tempatnya melakukan pemungutan suara.

Baca: Sudah Mencoblos Hari Ini? Yuk Datangi 8 Tempat Kuliner di Lampung yang Beri Diskon Khusus Pilkada!

Pantauan Tribun Lampung, Rabu 27 Juni 2018, di TPS 05 Herman HN-Sutono memperoleh 282 suara.

Kemudian urutan ke tiga Ridho-Bacthiar mendulang 52 suara.

Terakhir pasangan Mustafa-Jajuli hanya memperoleh 18 suara.

Suara tidak sah sebanyak 10 suara.

Menurut Ketua KPPS 5 Yuharlis Yon Yusuf kegiatan pemungutan suara hingga perhitungan suara berjalan lancar.

Baca: Hitung Cepat Kuadran Tampilkan Hasil Real Time Pilgub Lampung dan Pilbup Lampura, Ini LINKNYA

"Seperti yang ada di papan perhitungan, pasangan nomor dua memperoleh suara terbanyak 282," ungkapnya.

Masih kata dia, surat suara yang ada di TPS 5 sebanyak 422 suara dari DPT 601 orang.

"Ya sisanya, golput sebanyak 180, karena masih banyak warga sini yang ada dikampung dalam rangka lebaran, kalau pulang ini kaitannya dengan PNS, kalau swasta masih banyak dikampung," tutupnya.