Gerhana Bulan Total Blood Moon 2018, Rahasia Bulan Jadi Merah hingga Cara Memotretnya

Karena itulah, gerhana bulan total pada 28 Juli 2018 disebut blood moon atau bulan darah.

GrafisTribunlampung/Dodi
Ilustrasi - Memotret gerhana bulan total blood moon 2018. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Gerhana bulan total blood moon akan terjadi pada Sabtu, 28 Juli 2018, dini hari.

Gerhana bulan total dapat diamati di seluruh dunia, kecuali Greenland, Kanada, dan Amerika Serikat.

Dilansir The Guardian, gerhana bulan total akan terjadi dengan kondisi bulan menjadi kemerahan.

Karena itu, gerhana bulan tersebut disebut dengan blood moon.

Apa yang diperlukan untuk melihat blood moon 2018?

Hal yang dibutuhkan hanyalah langit yang cerah.

Dengan begitu, pemandangan berupa gerhana bulan total dapat dilihat dengan mudah.

Gerhana bulan total tersebut dapat dilihat dengan mata telanjang.

Apabila memiliki teropong, alat tersebut bisa digunakan melihat sedikit lebih jelas kawah bulan.

Meskipun, jika hanya menggunakan teropong, kawah bulan mungkin tidak akan terlihat secara detail.

Hal yang jelas, blood moon 2018 dapat dilihat dengan mata telanjang.

Filter khusus atau kacamata pelindung tidak diperlukan untuk melihat gerhana bulan total.

Berbeda dengan gerhana matahari total yang bisa membahayakan mata apabila dilihat secara langsung, gerhana bulan total tidak membahayakan mata.

Mengapa bulan menjadi merah saat blood moon 2018?

Gerhana bulan total terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan berada dalam satu garis yang sempurna.

Bagian yang paling spektakuler dari peristiwa tersebut, terjadi ketika bulan tertutupi bayangan bumi.

Hal itu membuat bulan berubah warna menjadi merah.

Karena itulah, gerhana bulan total pada 28 Juli 2018 disebut blood moon atau bulan darah.

Warna merah pada bulan terjadi lantaran sinar matahari dibelokkan melalui atmosfer bumi.

Jika bumi tidak memiliki atmosfer, maka bulan yang benar-benar terhalang cahaya matahari itu, akan menjadi hitam.

Berapa banyak gerhana bulan yang terjadi pada abad ini?

Menurut NASA, ada 230 gerhana bulan pada abad 21.

Dari jumlah tersebut, hanya 85 gerhana bulan yang akan menjadi gerhana bulan total.

Blood moon 2018 akan menjadi gerhana bulan total terlama pada abad 21.

Durasi gerhana bulan total akan mencapai 1 jam 43 menit 35 detik.

Blood moon 2018 akan menjadi gerhana bulan total ke-17 pada abad ini.

Gerhana bulan total berikutnya akan terjadi pada 21 Januari 2019.

Dua Fenomena Langit Lain

Seiring dengan terjadinya gerhana bulan total blood moon 2018, ada dua fenomena langit lain yang turut terjadi, yaitu oposisi Mars dan hujan meteor Delta Akuarid.

Karena berada di luar orbit bumi, Mars juga akan mengalami oposisi terhadap matahari.

Pada kesempatan tersebut, Mars akan berada pada jarak sekitar 55 juta kilometer dari bumi.

"Ini menyebabkan Mars berada pada jarak terdekat dengan Bumi," kata Dosen Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan Institut Teknologi Sumatera (Itera), Nindhita Pratiwi, beberapa waktu lalu.

Mars, lanjut Nindhita, akan terlihat kemerahan, dengan piringannya yang akan tampak lebih besar dan lebih terang.

"Tapi, perbesarannya tidak signifikan jika melihatnya dengan mata telanjang. Tanpa teleskop, Mars tetap tampak sebagai titik merah terang di langit malam," kata dosen Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan Itera tersebut.

Sementara, bersamaan dengan gerhana bulan total, hujan meteor Delta Akuarid akan mencapai puncaknya.

Nindhita menjelaskan, fenomena hujan meteor tersebut dapat dilihat pada arah rasi bintang Aquarius.

"Gerhana bulan total pada Juli ini juga berbarengan dengan fenomena puncak hujan meteor Delta Aquarid," ucap Nindhita Pratiwi.

"Hal itu dapat dilihat pada arah rasi bintang Aquarius," lanjut Nindhita Pratiwi. 

Puncak hujan meteor Delta Aquarid akan berlangsung mulai Sabtu dini hari sampai matahari terbit.

Diperkirakan, Nindhita menuturkan, dalam setiap jam, sebanyak 20 meteor akan melesat.

Meteor akan melesat dari arah rasi Aquarius di puncak langit.

Fenomena gerhana bulan total blood moon, lanjut Nindhita, memiliki implikasi terhadap puncak hujan meteor Delta Aquarid.

Di mana, puncak hujan meteor tersebut akan menjadi sangat terlihat akibat terjadi gerhana bulan total.

"Puncak hujan meteor Delta Aquarid yang mestinya terganggu cahaya bulan purnama, malah menjadi ideal (untuk dilihat) karena bulan akan bercahaya merah temaram selama gerhana," ucap Nindhita Pratiwi. 

Potret Pakai Smartphone

Gerhana bulan total blood moon 2018 merupakan momen spesial, yang belum tentu dapat ditemui dalam beberapa tahun ke depan.

Mengabadikan momen spesial tersebut pun cukup mudah dilakukan, yaitu cukup memakai ponsel pintar atau smartphone.

Berikut, 6 cara memotret gerhana bulan total menggunakan smartphone.

1. Matikan Flash

Cahaya dari flash hanya akan menerangi objek di dekat Anda.

Karena itu, flash harus dimatikan saat memotret gerhana bulan.

2. Gunakan Mode “manual”

Penggunaan mode manual untuk mengatur ISO, kecepatan rana, dan white balance atau temperatur warna.

Fotografer NASA, Bill Ingall mengatakan, ia biasanya memilih temperatur netral “daylight” 5200.

Hal itu karena cahaya bulan merupakan pantulan dari sinar matahari.

Opsi white balance juga bisa dipilih dalam bentuk preset “daylight”, di mode manual kamera smartphone.

3. Atur Kecepatan Rana dan ISO di Angka Rendah

Agar foto yang dihasilkan berkualitas, ISO dan shutter speed perlu diatur di angka rendah.

Sebenarnya, pengaturan tersebut bisa menyebabkan gambar rawan buram karena begitu peka terhadap goyangan.

Karena itu, saat menggambir gambar, smartphone harus dalam kondisi stabil.

Salah satu yang bisa dilakukan adalah menggunakan alat bantu tripod.

Hal itu bertujuan untuk menopang smartphone agar tak goyang saat memotret.

4. Gunakan format RAW (DNG)

Beberapa tipe smartphone berbasis Android menyediakan format penyimpanan gambar RAW (DNG).

Hal itu bertujuan agar lebih fleksibel saat editing.

5. Zoom in Jika perlu

Beberapa model smartphone Android dengan dual camera, dibekali lensa tele yang bisa memperoleh objek gambar lebih besar.

Sedangkan untuk smartphone-smartphone dengan single camera, zoom in sebaiknya dilakukan tak lebih dari dua kali.

Hal itu agar kualitas gambar tak menurun.

6. Atur Exposure

Sejumlah smartphone Android modern sudah menyediakan slider exposure untuk mengatur kecerahan gambar.

Fitur itu bisa dimanfaatkan untuk memotret gerhana bulan blood moon 2018.

Pada beberapa tipe smartphone, pengaturan exposure terdapat pada mode kamera manual.

Potret Pakai Teleskop

Institut Teknologi Sumatera (Itera) mengajak masyarakat untuk mengabadikan momen gerhana bulan total blood moon 2018.

Staf Sekretariat Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL), Nindhita Pratiwi menuturkan, pihaknya akan menggelar nonton bareng gerhana bulan total blood moon 2018 di kampus setempat, Jalan Terusan Ryacudu, Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan. 

Nonton gratis blood moon 2018 akan berlangsung mulai Jumat (27/7/2018) pukul 20.00 WIB hingga Sabtu (28/7/2018) pukul 06.00 WIB.

Nonton bareng tersebut tidak dipungut biaya, alias gratis.

Hanya saja, warga yang ingin menyaksikan gerhana bulan total blood moon mesti terlebih dahulu menghubungi sekretariat OAIL.

Warga bisa menghubungi sekretariat OAIL melalui nomor ponsel mengontak nomor ponsel 081332311778 atau 0815 32582909.

"Seperti biasa, (nonton gerhana bulan total) akan berlangsung di kampus Itera. Kegiatan ini free (gratis) dan terbuka untuk umum. Tapi, konfirmasi dulu ke nomor ponsel itu," ujar Nindhita Pratiwi, Senin (23/7/2018).

Untuk mengamati fenomena gerhana bulan total blood moon, Nindhita menjelaskan, OAIL menyediakan teleskop.

Melalui teleskop tersebut, warga pun bisa memotret blood moon.

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved