1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan di 16 Lapas Provinisi Lampung Senam Poco-Poco

1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan di 16 Lapas Provinisi Lampung Senam Poco-Poco

Penulis: hanif mustafa | Editor: taryono
zoom-inlihat foto 1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan di 16 Lapas Provinisi Lampung Senam Poco-Poco
1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan di 16 Lapas Provinisi Lampung Senam Poco-Poco

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - 1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan yang tersebar di 16 Lapas dan Rutan di Propinsi Lampung secara serentak berusaha memecahkan rekor dunia Guinness World Records The Large Poco-poco Dance 2018.

Kasubag Humas Kemenkumham Lampung Erwin Setiawan, mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menyambut Asian Games 2018 yang diinisiasi Kementerian Pemuda dan Olah Raga.

"Kegiatan dilaksanakan secara serentak pada hari minggu 5 Agustus 2018, dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat," ungkap Erwin Minggu 5 Agustus 2018.

Erwin mengatakan, pada kesempatan ini pihaknya turut berpartisipasi dengan mengerahkan sebanyak 1.000 Warga Binaan Pemasyarakatan (WPB) yang tersebar di 16 Lapas dan Rutan Propinsi Lampung.

"Disini WPB tidak hanya berusaha memecahkan rekor dunia, tapi juga berusaha memecahkan rekor MURI dengan peserta senam poco-poco WPB (narapidana) terbanyak," jelasnya.

Erwin menuturkan, senam poco-poco secara serentak dimulai pukul 6.00 wib, dan merupakan bagian dari salah satu pembinaan kepribadian WPB sehingga diharapkan dapat sehat  mental dan jasmani.

"Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana perekat dan pemersatu bangsa, serta mampu menanamkan nilai nasionalisme bagi seluruh WPB sehingga semakin cinta tanah air," tutup Erwin.

Sebelumnya diberitakan, tak mau kalah dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang lain, Narapidana Lapas Kelas I Bandar Lampung turut memeriahkan pemecahan Guinnes World Record senam Poco-Poco 2018 yang diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung, Sudjonggo menuturkan, selain untuk memecahkan rekor dunia, senam poco-poco ini juga untuk menyambut perhelatan Asian Games 2018, dan dilaksanakan dilapangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Rajabasa, Minggu Pagi, 5 Agustus 2018.

"Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh Unit Pelaksana Teknik (UPT) Pemasyarakatan di Indonesia melalui teleconference, dan ini dari pemecahan rekor dunia The Largest Guinness World Records Poco-Poco Dance serta membuat sejarah baru untuk memecahkan rekor MURI," ungkap Sudjonggo.

Masih kata dia, dari 1.108 perserta senam poco-poco ini diwakilkan oleh 45 orang yang terdiri dari 30 warga binaan dan 15 petugas Lapas Bandar Lampung.

"Tidak semua peserta ikut, jadi kami wakilkan sebanyak 45 orang, ini merupakan kegiatan positif dan menyehatkan, dan diluar kegiatan ini kami setiap hari juga melakukan senam," tukasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved