Modus Driver Ojek Online Bandar Lampung Cabuli Penumpangnya Sendiri
Terungkap Modus Driver Ojek Online Bandar Lampung Cabuli Penumpangnya Sendiri
"Seminggu sebelum kejadian, saya dapat order. Dari situ, kami komunikasi," kata tersangka, Minggu (9/9/2018).
Pada Kamis (6/9/2018), tersangka mengajak korban buka puasa bersama di sebuah mal.
Sebab saat itu, korban sedang berpuasa.
"Dia (korban) kan puasa. Saya tanya, udah buka belum, dia bilang belum. Kemudian, saya ajak bukber, dan saya jemput ke rumahnya," ucap tersangka.
Saat dalam perjalanan, tersangka mengaku bahwa muncul niat jahat pada dirinya.
Alih-alih membawa korban ke mal, tersangka malah membawa korban ke rumah kosong di Jalan Rusa, Bandar Lampung.
"Saya tiba-tiba nafsu, ya saya belokin di Jalan Rusa. Tapi, dia (korban) teriak-teriak, warga datang," kata tersangka.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Harto Agung Cahyo mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat menggunakan transportasi online.
"Jadi, para pelanggan online untuk lebih waspada lagi. Kalau ada kendaraan dengan aplikasi beda, tolak saja," kata Harto.
Meski begitu, Harto juga mengimbau para driver ojol untuk waspada, saat mengambil pesanan pada malam hari.
"Untuk antisipasi juga, para driver diminta waspada pada malam. Biasanya, kejahatan jalanan terjadi pada malam hari," tandasnya.
Tak Boleh Simpan Nomor
Sementara, Koordinator Gabungan Admin Shelter Pengemudi Ojek Online Lampung (Gaspool), Miftahul Huda mengaku sangat menyayangkan peristiwa percobaan pencabulan yang dilakukan seorang driver ojol.
Iif, panggilan Miftahul, mengecam keras perilaku driver ojol tersebut.
Ia pun mendukung langkah hukum terhadap tersangka.