Gempa Donggala
Warga Lampung Sempat Terjebak di Masjid yang Hancur Akibat Gempa Dahsyat Donggala
Warga Lampung Sempat Terjebak di Masjid yang Hancur Akibat Gempa Dahsyat Donggala
Rencananya, kata Nunuk, Agus pulang ke Lampung pada Sabtu, 29 September 2018. ”Itu pun kalo dapet tiket pesawat. Soalnya proyek asrama hajinya hancur,” tandasnya.
Baca: Tsunami Hebat Terjang Palu, Pasha Ungu Belum Bisa Dihubungi
Tidak ada Tsunami Susulan
Beredar video tsunami menerjang di Kota Palu dan menyebabkan sebuah kapal melintang di jalan dan jembatan Vatulemo terputus.
Sebelumnya BMKG telah mengeluarkan status siaga dan meminta warga untuk waspada.
Berikut fakta seputar bencana tsunami dan gempa di Sulawesi Tengah.
1. Penyebab komunikasi terputus, data belum terkonfirmasi
Kepala Stasiun Geofisika Kota Palu Cahyo Nugroho menjelaskan, korban jiwa akibat tsunami di Kota Palu belum terverifikasi. Hal itu disebabkan putusnya jaringan komunikasi akibat gempa dan tsunami.
Lebih detail, putusnya komunikasi tersebut karena adanya kapal yang terseret hingga melintang di jalan di Kecamatan Mamboro, Kota Palu.
"Belum ada yang jalan keluar. Komunikasi pun terputus akibat gempa. Efek tsunami sementara ini berdasarkan hasil observasi kami itu ada sebuah kapal yang melintang di tengah jalan," ungkap Cahyo di ruang mini gedung C Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Jakarta Pusat, Jumat.
2. Viral video tsunami, ini komentar BMKG
Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengaku sudah melihat video tsunami yang viral di media sosial.
Rahmat menyatakan tidak tahu persis di mana dan kapan video itu diambil.
Namun, Rahmat menyatakan bahwa Palu memang sempat dilanda tsunami.
Namun, tsunami itu telah berlalu dan belum ada potensi untuk kembali.
"Tsunami memang terjadi. BMKG sudah memberikan warning, dan itu telah berakhir berakhir, tidak ada lagi. Daerah pantai Palu sudah dinyatakan aman," kata Rahmat dalam wawancara dengan Kompas TV, Jumat malam.
3. Peringatan Siaga sudah dikeluarkan BMKG