Deretan Fakta Terungkap di Insiden Wali Kota Prabumulih Adu Jotos dengan Pejabat Saat Apel Pagi

Deretan Fakta Terungkap di Insiden Wali Kota Prabumulih Adu Jotos dengan Pejabat Saat Apel Pagi

Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya meninjau pengerjaan pipanisasi di jalan lintas tengah Prabumulih, Senin (13/6/2016).(KOMPAS.com/AMRIZA NURSATRIA) 

"Komunikasi yang tersumbat itu harusnya dibicarakan lebih awal". 

"Jadi kami berharap bupati dan wakil bupati itu bisa kompak dengan berkomunikasi dengan intens,” kata Andi, Rabu (31/1/2018).

Saat ditanya soal kekompakan keduanya, Andi mengaku tak mempunyai kapasitas untuk menilai itu. 

Tapi, ia melihat saat keduanya tampil di muka publik, semuanya berjalan normal. Tidak terlihat ada gejolak.

Bupati Tolitoli Mohammad Saleh Bantilan melaporkan wakilnya Abdul Rahman H Buding ke Mapolres Tolitoli. 

Laporan tersebut dibenarkan Kapolres Tolitoli AKBP Muhammad Iqbal Al Qudusi.

Iqbal menjelaskan, melaporkan kasus ke polisi merupakan hak semua orang. 

Namun, walau sudah melaporkan ke polisi, pihaknya masih berupaya memediasi keduanya. 

Hingga kini, mediasi tersebut masih terus dilakukan. 

“Kalau saya lihat kasus ini terjadi miskomunikasi antara keduanya sehingga mengundang kesalahpahaman". 

"Saya yakin mereka berdua pasti akan menyadari dan bisa bekerjasama kembali," ujar Iqbal.

"Yang pasti, tadi Pak Bupati sudah di BAP dan hasilnya akan kita gelar apakah unsur-unsurnya memenuhi atau tidak,” tambahnya.

Wakil Bupati Abdul Rahman H Buding mengaku sudah mengetahui laporan tersebut. 

Ia dilaporkan ke polisi dengan tuduhan perbuatan tidak menyenangkan. 

Atas pelaporan itu, dirinya siap diperiksa. 

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved