Tribun Bandar Lampung
Berbagi Tugas, 4 Orang Terekam CCTV Gasak Motor di Minimarket Sukarame
Pencuri sepeda motor semakin hari semakin nekat. Tak kenal waktu, pelaku berani beraksi pada jam ramai orang.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Yoso Muliawan
LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG HANIF RISA MUSTAFA
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pencuri sepeda motor semakin hari semakin nekat. Tak kenal waktu, pelaku berani beraksi pada jam ramai orang.
Seperti yang terjadi pada Rabu (17/10/2018), kawanan pencuri menggasak motor di parkiran minimarket, Jalan Pulau Sebesi, Kelurahan Sukarame Baru, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, sekitar pukul 16.30 WIB.
Aksi curanmor di minimarket ini terbilang cepat. Iin Rahma (20), pemilik motor yang raib, berada di dalam minimarket tak lebih dari lima menit. Saat keluar, mahasiswi Jurusan Bimbingan Konseling Universitas Islam Negeri Raden Intan itu kaget motor merek Honda Vario warna hitam merah BE 3329 KB miliknya tidak ada di parkiran.
"Saya baru pulang kuliah. Mampir sebentar, mau beli keperluan pribadi," tutur Iin melalui pesan WhatsApp, Kamis (18/10/2018). "Keluar dari minimarket, motor sudah enggak ada. Padahal, saya sebentar masuk ke dalam, sekitar lima menit," imbuh warga Perumahan Putra Kedaton, Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Labuhan Ratu, ini.
Iin melaporkan kehilangan motor ke Polsek Sukarame dengan nomor laporan LP/872-B/X/2018/LPG/Resta Balam/Sektor SKM.
Menanggapi aksi curanmor di minimarket ini, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Harto Agung Cahyo menyatakan pihaknya telah memonitor kejadian tersebut.
"Pelaku ada empat orang (berdasarkan rekaman kamera CCTV), dan masih kami identifikasi," kata Harto.
Pengawasan Rutin
Sebagai langkah antisipasi, pihaknya mengimbau para pemilik usaha tidak bosan meningkatkan pengawasan di sekitar tempat usaha.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Harto Agung Cahyo menyarankan pemilik usaha melalui pegawainya rutin melakukan pengecekan, termasuk pada jam ramai orang.
"Tidak hanya memasang CCTV, tapi juga melakukan pengawasan pada jam-jam rawan," pesan Harto.
Ia mencontohkan jam rawan tersebut seperti jam makan siang dan sore menjelang waktu salat ashar.
"Pelaku selalu berputar-putar untuk melihat kesempatan. Kalau ada kesempatan, mereka pasti beraksi," kata Harto.
Berikut daftar aksi curanmor dan percobaan curanmor di Sukarame dan sekitarnya: