Pengakuan Tiga Perempuan yang Heboh Diisukan Penculik di Lampung, Polisi Beri Penjelasan
Pengakuan Tiga Perempuan yang Heboh Diisukan Penculik di Lampung, Ini Penjelasan Polisi
Imbauan Polda
Munculnya isu penculikan anak yang terjadi Bandar Lampung, Polda Lampung meminta masyarakat untuk tidak terpancing dalam kabar yang belum dipastikan kebenarannya.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Lampung, Brigadir Jenderal Pol Angesta Romano Yoyol meminta masyarakat untuk tidak terpancing adanya isu penculikan.
"Jangan terpancing karena memang ada provokator hoaks yang menyatakan ada penculikan anak," ungkap Wakapolda, Jumat 26 Oktober 2018.
Wakapolda menegaskan jika penculikan anak yang ramai diperbincangkan masyarakat sebenarnya tidak ada. "Isunya ada, tapi bukan," bebernya.
Untuk itu, Yoyol berharap agar masyarakat bisa menenangkan diri.
Apalagi banyak informasi setelah ditangkap pelaku gila.
"Jadi masyarakat memahami mana pelaku mana orang gila," tegasnya.
Meski demikian, Yoyol mengaku sudah mengarahkan anggota, terutama Babinkamtibmas untuk melaksanakan tugas menanggapi isu penculikan.
Merebak Sejak Pagi
Sejak pagi isu penculikan anak-anak merebak di Kota Bandar Lampung.
Isu ini pun menyebar melalui grup grup WhatsApp (WA) di kalangan ibu-ibu.
Gambar maupun video singkat yang beredar, disebutkan di salah satu sekolah ada tiga perempuan yang diamankan.
Namun pihak kepolisian membantah adanya isu penculikan anak-anak.
Kapolsek Kedaton Kompol Anung Handayanta saat ditemui Tribun Lampung di depan stasiun Tanjungkarang, Jumat (26/10) menjelaskan, tiga orang perempuan hanya menjemput keponakanya.
"Jadi itu sebenarnya tiga orang tersebut akan menjemput keponakannya yang ada di sekolah Ismaria Rajabasa.