Tingkah Putra Putri Soeharto Semasa Kecil, Mbak Tutut yang Pemalu hingga Kenakalan Bambang
Tingkah Putra Putri Soeharto Semasa Kecil, Mbak Tutut yang Pemalu hingga Kenakalan Bambang.
Mbak Tutut Tanyakan Asal Usul Nama Panggilannya
Nama Siti Hardijanti Rukmana menjadi sangat familier di era 80-an.
Wanita yang akrab disapa Mbak Tutut ini tak hanya dikenal sebagai putri sulung Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto.
Mungkin banyak orang bertanya-tanya tentang asal muasal nama panggilan 'Mbak Tutut' tersebut
Dalam tulisannya di laman http://tututsoeharto.id, Mbak Tutut pun menceritakannya pada publik
Mbak Tutut sebenarnya sudah bertanya mengenai hal itu langsung kepada Ibu Tien saat dirinya masih kecil.
Begini percakapan Mbak Tutut dan Ibu Tien puluhan tahun lalu saat menanyakan asal muasal nama panggilan Tutut :
Mbak Tutut : “Bu, kenapa kok dalem (saya) dipanggil Tutut?”
Ibu Tien : “Jenengmu kuwi wuk (namamu itu nak), Siti Hardiyanti Hastuti. Bapak dan Ibu memilih panggilanmu dari nama yang terakhir. Tuti dari Hastuti.”
“Bapak ibu selalu nimbali (memanggil) Tut… Tuti. Tapi, kadang-kadang kalau dipanggil, nggak mau nengok. Untuk menarik perhatian kamu, bapakmu membuat panggilan lucu, Tut, Tut, Tut… Waduh, keretanya mau lewat, berulang-ulang baru kamu nengok sambil tertawa wuk. Karena kebiasaan, akhirnya dipanggil Tutut.”
Ibu Tien : “Saya kira apa tho wuk?” Ibu bertanya, sambil memandang wajah saya heran.
Mbak Tutut : “Anu bu, saya kira, karena ibu dulu suka kentut, nyuwun sewu bu.” Saya menjawab sambil menyembah mohon maaf.
Ibu Tien : “Hush… kowe ki bocah nakal.” Ibu menjawab sambil tertawa geli. Bapak pun tersenyum mendengarkan pembicaraan kami berdua.