Polda Lampung Pastikan Identitas Pria Tampan di Pesan Berantai WhatsApp adalah Polisi Gadungan
Polda Lampung memastikan bahwa identitas pria tampan yang beredar di pesan berantai WhatsApp adalah polisi gadungan.
Ruruh mengatakan, JS ditangkap setelah seorang guru SMA di Kabupaten Madiun berinisial DA melaporkan aksi penipuannya ke Polres Madiun.
Guru itu mengaku ditipu JS yang berjanji akan menikahinya.
Tak hanya ditipu, uang tabungan ibu guru sebesar Rp 85 juta habis dikuras tersangka JS.
Korban memberikan ATM tabungannya kepada tersangka lantaran merasa yakin akan segera dinikahi.
"Terakhir, korban menyerahkan laptop berharga Rp 6 juta kepada tersangka," tandas Ruruh.
Aksi JS terungkap setelah korban curiga terus menerus memintanya uang dengan berbagai alasan.
Korban yang memiliki tetangga bekerja di Polres Pacitan lalu menanyakan status JS.
• Begini Modus Polisi Gadungan yang Telah Perkosa dan Peras 39 Korban Wanita
"Tetangga korban memberitahu kalau tidak ada nama tersangka yang bekerja sebagai intel Polres Pacitan," kata Ruruh.
Hasil pengembangan penyidikan, lanjut Ruruh, pria bujang itu sebelumnya sudah memperdayai dua perempuan lainnya.