Berita Terkini Nasional

Pasangan Muda Mudi Tak Sadar Direkam, Videonya Beredar

Lagi Asyik Mesum di Gubuk, Pasangan Muda Mudi Tak Sadar Direkam, Videonya Beredar Luas

Editor: taryono
Istimewa
ilustrasi. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Beredar video asusila di Mojokerto, Jawa Timur.

Video  yang beredar via  WhatsApp itu diduga diperankan oleh sepasang muda-mudi.

Diduga pasangan itu berbuat asusila di sebuah gubuk  yang ditutupi banner iklan rokok.

Tepatnya,  di sekitar kawasan warung di Trawas, Kabupaten Mojokerto.

Saat asik berbuat asusila, salah seorang pengunjung merekamnya dari balik lubang banner penutup gubuk

 Sembari bermesraan, salah satu pasangan terlihat mengawasi keadaan sekitar.

Namun, mereka tidak sadar jika sedang direkam oleh seseorang yang berada di hadapannya.

Hingga kini tak jelas siapa yang mengirim video berantai ini.

Tak hanya satu video, pengirim mengirimkan tiga video adegan asusila sebanyak tiga file dengan orang yang berbeda.

Durasi ketiga video tidak lama, rata-rata 30 detik.

Terkait video asusila ini Kapolsek Trawas AKP Pujiono mengatakan, perbuatan asusila tersebut belum tentu dilakukan di wilayah hukum yang dia tangani.

Sementara ini, video asusila hanya dijadikan sebuah informasi awal.

"Video itu hanya informasi belum tentu di wilayah kami.

Kami berterima kasih atas informasi yang disampaikan oleh rekan-rekan media terkait video asusila," katanya saat ditemui di Mapolsek Trawas, Senin (17/12).

Untuk menentukan kepastian lokasi kejadian, lanjut Pujiono, pihaknya akan berkoordinasi dengan beberapa instansi di wilayah Trawas.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pengawasan lebih ketat di sejumlah warung yang berada di Trawas.

"Ke depan kami akan melakukan penyelidikan terkait informasi video ini," terangnya.

Dirinya juga menampik jika warung-warung yang berada di Trawas merupakan tempat favorit pasangan muda-mudi bercumbu.

Namun, dirinya tetap melakukan pengawasan untuk mengantisipasi hal tersebut.

"Ya, sepanjang sepengetahuan saya tidak ada. Tetapi kami tetap melakukan pengawasan menjelang Natal dan tahun baru," pungkasnya. 

Harapan Warga

Warga Mojokerto dihebohkan video seronok yang dikirim secara berantai melalui WhatsApp.

Pengiriman video berantai dilakukan sejak Minggu (16/12/2018) hingga Senin (17/12/2018), juga tersebar di media sosial Facebook.

Salah satu warga yang mendapat kiriman video asusila itu, Mujiono (38), warga Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Dia mengatakan, mendapat kiriman dua file video dari seseorang, sekira pukul 5.30.

"Saat itu saya sedang olahraga lari pagi, tiba-tiba ada notifikasi pesan masuk di WhatsApp.

Saat saya buka saya terkejut, pesan tersebut berisi video asusila pasangan muda-mudi di sebuah bilik," katanya Senin (17/12/2018).

Menurutnya, video tersebut meresahkan warga. Sebab, saat ini video asusila sudah tersebar di media sosial Facebook.

"Video tersebut meresahkan, bisa dilihat anak di bawah umur karena sudah tersebar di Facebook," terangnya.

Mujiono berharap, aparat segera menyelidiki kasus ini. Sementara lokasi pengambilan video masih simpangsiur.

"Saya berharap lokasi pengambilan video dapat segera dipastikan.

Lalu menangkap pelaku penyebar video dan pemeran dalam video," harapnya.

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved