7 Kuliner Semarang yang Harus Dikunjungi Saat Liburan, Dari Tahu Gimbal hingga Mie Kopyok
Berburu kuliner Semarang menjadi aktivitas menarik saat berwisata karena kota tersebut memiliki akulturasi makanan yang sempurna.
5. Bandeng Presto
Semarang dan bandeng presto tidak dapat dipisahkan.
Ada banyak merek bandeng presto di Semarang.
Rata-rata lezat, tanpa menyisakan bau lumpur yang umum di ikan bandeng.
Salah satu gerai yang terkenal adalah merek Juwana di Jalan Padanaran.
Jangan ragu membeli merek lain, hanya pastikan tanggal produksi dan kedaluwarsanya.
6. Wingko Babad
Terbuat dari tepung ketan dan kelapa bakar sehingga memberi tekstur dan aroma khas dalam sekali gigitan.
Merek wingko babad yang terkenal adalah Cap Kereta Api atau Lokomotif di Jalan Cenderawasih
Kios tersebut sudah ada sejak tahun 1946.
7. Mie Kopyok
Menu mie kopyok berisi mi, lontong, tahu pong, tauge, dan kerupuk gendar atau karak.
Sama sekali tidak ada daging di mie kopyok.
Kuah mi terbuat dari kaldu rempah.
• 6 Rekomendasi Warung Sate Taichan di Semarang, Harga Mulai Rp 10 Ribu
Sebutan kopyok ada karena proses pembuatan mi yang diangkat berulang ulang dari air panas sehingga memiliki bunyi 'kopyok'.
Warung makan yang terkenal adalah Mie Kopyok Pak Dhuwur di Jalan Tanjung Nomor 18 A.
Demikian, 7 kuliner Semarang yang sayang untuk dilewatkan saat liburan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mudik Lewat Semarang, Jangan Lupa Berburu 7 Hidangan Ini"
