Sepasang Sandal Jepit Swallow Jadi Maskawin Pernikahan, Netizen Menduga Terbuat dari Emas

Sepasang Sandal Jepit Swallow Jadi Maskawin Pernikahan, Netizen Menduga Terbuat dari Emas

Facebook Berita Kebumen
Viral pernikahan dengan maskawin sepasang sandal jepit swalow 

Tak hanya itu, pengantin laki-laki juga memberikan panaik lain berupa emas 100 gram, dan juga beras sebesar 1 ton.

Tentu emas 100 gram tersebut tak kalah jadi sorotan, mengingat tak banyak pengantin yang mendapat atau memberikan emas dengan jumlah fantastis.

pernikahan Firda Fitria dan Muhammad Ikbal, panaik 100 gram emas
kolase facebook.com/daeng sila rika - pernikahan Firda Fitria dan Muhammad Ikbal, panaik 100 gram emas 

"uang panai 130 jutah + emas 100 gram + beras 1 ton dan masih banyak cukcok" lainya

alamat je'ne ponto balang pasuii

(Uang panaik Rp130 juta + emas 100 gram + beras 1 ton, dan masih banyak barang lainnya.

Alamatnya di Jeneponto, Balang Pasui),"

Dikutip dari Tribun Jeneponto, ternyata pernikahan tersebut memang jadi sorotan warganet.

Beberapa ada yang menganggap bahwa uang panaik tersebut adalah hal biasa, meski banyak pula yang menganggap jumlah yang diberikan tergolong fantastis.

Ternyata setelah ditelusuri oleh Tribun Jeneponto, pernikahan tersebut berlangsung di kediaman mempelai perempuan.

Panaik warga Jeneponto, Sulawesi Selatan
kolase facebook.com/daeng sila rika - Panaik warga Jeneponto, Sulawesi Selatan 

Mempelai perempuan bernama Firda Fitria, yang merupakan warga Lingkungan Balang Pasui, Kelurahan Tolo Utara, Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Sedangkan mempelai laki-laki bernama Muhammad Ikbal.

Dari penelusuran Tribun Jeneponto, ayah Fitria, Haji Saparuddin mengungkapkan bahwa uang panaik yang diberikan kepada anaknya tersebut bukan sebagai ajang pamer, melainkan untuk tabungan masa depan Fitria dan Ikbal dalam membangun rumah tangga.

"Jadi uang panaik ini, kita gunakan sebagai tabungan Fitria dan Ikbal. Bukan untuk foya-foya dalam resepsi pernikahan," ujar Saparuddin.

"Walaupun ada kita gunakan dalam resepsi tidak seberapaji (tetapi tidak seberapa) karena kita pikir nanti anak kita mau berumah tangga," tambahnya.

Pernikahan Fitria dan Ikbal telah berlangsung pada Rabu (19/12/2018) lalu.

Tak heran bila panaik emasnya tergolong fantastis. Ternyata, ayah Fitria dan ayah Ikbal merupakan penjual emas di salah satu pasar di Palu, Sulawesi Tengah.

Kedua orangtua juga memiliki kedekatan hubungan kerabat, sehingga keduanya makin dimudahkan dalam menikah.

Besarnya panaik juga disesuaikan dengan kesanggupan dari pihak keluarga Ikbal.

Bahkan, jarak rumah Fitria dan Ikbal tak terlalu jauh, yakni sekitar 300 meter.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved