Profil Letnan Jenderal Doni Monardo, Kepala BNPB Baru yang Mantan Pimpinan Kopassus dan Paspampres

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Letnan Jenderal Doni Monardo sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu (9/1/2019) pagi.

Doni menggantikan Laksamana Muda (purn) Willem Rampangilei.

Bagaimana profil Letnan Jenderal Doni Monardo?

Dilansir Kompas.com, prosesi pelantikan jenderal bintang tiga itu dimulai pukul 09.07 WIB.

Pelantikan Kepala BNPB diawali pembacaan surat Keputusan Presiden nomor 5/p Tahun 2019 tentang Pengangkatan Kepala BNPB, oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Cecep Sutiawan.

"Terhitung sejak saat pelantikan, mengangkat Letjen TNI Doni Monardo sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana," ucap Cecep, membacakan Keppres yang telah diteken Jokowi.

Setelah itu, Presiden Jokowi memimpin pengambilan sumpah jabatan atas Doni.

• Letjen Doni Monardo Penumpas Perompak Somalia yang Dipilih Jokowi Pimpin BNPB

Prosesi kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan.

Acara pelantikan Kepala BNPB ditutup dengan pemberian selamat kepada Doni, dimulai dari Presiden Jokowi dan diikuti pejabat undangan yang hadir.

Tampak hadir dalam upacara pelantikan itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla, para pimpinan DPR dan MPR, sejumlah menteri Kabinet Kerja, serta para pimpinan lembaga negara, termasuk Laksamana Muda (purn) Willem Rampangilei.

Doni Monardo merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1985.

Selama karier militernya, Doni banyak mengemban tugas di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) serta Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), sampai akhirnya menjadi pimpinan dua korps tersebut.

Jabatan terakhirnya adalah Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Sekjen Wantannas).

Profil Letnan Jenderal Doni Monardo

Sebelum dilantik sebagai Kepala BNPB, Doni Monardo menjabat Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional.

Jenderal bintang tiga kelahiran Cimahi, Jawa Barat itu menjabat sebagai Sekjen Wantannas sejak 14 Maret 2018.

Pria kelahiran 10 Mei 1963 itu mengawali kariernya di akademi militer pada tahun 1985.

Mengenai profil Letnan Jenderal Doni Monardo terkait keluarga, jenderal bintang tiga itu telah memiliki tiga orang anak dari hasil pernikahannya dengan Santi Ariviani.

Ketiga anaknya ialah, Azzianti Riani Monardo, Reizalka Dwika Monardo, dan Adelwin Azel Monardo.

Karier Militer Letnan Jenderal Doni Monardo

Dilansir Wikipedia, Letjen TNI Doni Monardo memiliki pengalaman di Satuan Infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Ia juga memiliki pengalaman teritorial sebagai Panglima Komando Daerah Militer III/Siliwangi.

Doni Monardo menjalani karier di Kopassus mulai tahun 1986 sampai 1998.

Letjen TNI Doni Monardo adalah prajurit tempur.

Terbukti, selama di Kopassus, ia pernah diterjunkan di Timor Timur, Aceh, dan daerah lain.

Selepas dari penugasan di Kopassus, Letjen TNI Doni Monardo ditugaskan di Batalyon Raider di Bali.

Posisi itu dia pegang mulai tahun 1999 hingga 2001.

Setelahnya, Doni Monardo ditarik ke Paspampres sampai tahun 2004.

Ia kemudian mengikuti pelatihan counter terrorism, yang dilaksanakan di Korea Selatan.

Doni Monardo kembali ditugaskan ke Aceh pada 2005 sampai 2006.

Ia lalu kembali ke Jakarta, untuk bergabung dengan Paspampres.

Tak lama kemudian, Doni Monardo ditugaskan di Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dengan penempatan di Makassar.

Selama bertugas di Makassar, Letjen TNI Doni Monardo menggelar kegiatan penghijauan beberapa kawasan tandus di Sulawesi Selatan, termasuk di kawasan Bandara Hasanuddin di Maros.

Doni Monardo kemudian dipromosikan sebagai Komandan Grup A Paspampres sampai 2010.

Tugas itu membuat Doni Monardo kerap bertugas mengawal presiden.

Tercatat, ia sudah mengikuti kunjungan Presiden Indonesia ke 27 negara di dunia.

Karier Letjen TNI Doni Monardo berlanjut dan dipercaya menjadi Komandan Korem (Danrem) 061 Surya Kencana Bogor.

Tak sampai setahun di jabatan itu, Doni Monardo naik tugas menjadi Wadanjen Kopassus.

• Sosok Letjen Doni Monardo Kepala BNPB yang Baru

Ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menugaskannya sebagai Wakil Komando Satuan Tugas untuk pembebasan kapal MV Sinar Kudus, yang dibajak oleh perompak Somalia, Doni Monardo berhasil menjalankannya dengan gemilang.

Doni Monardo kemudian diganjar dengan kenaikan pangkat menjadi Brigadir Jenderal.

Letjen TNI Doni Monardo kemudian dipromosikan menjadi Danpaspampres setelah beberapa bulan menjalani pendidikan PPSA XVIII di Lemhannas. (kompas.com/surya.co.id)