Ibu dan Dua Anak Tewas Dibunuh, Yudi Ikut Makamkan Anak-anak dan Mantan Istrinya di Satu Liang
Ibu dan Dua Anak Tewas Dibunuh, Yudi Ikut Makamkan Anak-anak dan Mantan Istrinya di Satu Liang
Ibu dan Dua Anak Tewas Dibunuh, Yudi Ikut Makamkan Anak-anak dan Mantan Istrinya di Satu Liang
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satu keluarga dibunuh di Rejang Lebong, Bengkulu, Sabtu (12/1/2019). Korban adalah ibu dan kedua anaknya, masing-masing Hasnatul Laili alias Lili (35) serta Melan Miranda (16) dan Chyka Ramadani (10).
Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika mengatakan, hasil visum petugas medis RSUD Curup menunjukkan Hasnatul mengalami luka di bagian kepala akibat benda tumpul, sedangkan Melan dan Chyka mengalami luka yang sama sekaligus jeratan tali.
Saat ditemukan, korban Lili dalam keadaan setengah telanjang. Ketiga korban dimakamkan di TPU Suban Air Panas RT 12 pada hari Minggu pukul 13.00 WIB.
Ketiganya dikubur dalam satu liang besar berdampingan.
Sebelumnya, ketiga jenazah itu dishalatkan di Masjid Al Mukhlisin RT 08 RW 03, Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur.
Saat pemakaman, orangtua dari Melan dan Chyka yang merupakan mantan suami dari Lili, Yudi Prayoga, ikut membantu pemakaman.
Yudi beberapa kali harus dibopong kerabatnya agar tidak jatuh pingsan.
Pada awalnya, petugas membuat kesimpulan sementara bahwa kejadian itu bermotif berupa pencurian dengan kekerasan, Pasal 365 KUHP.
"Nantinya akan ditambahkan dengan Pasal 338 tentang pembunuhan maupun pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana," katanya.
Ibu dan Dua Anak Tewas Dibunuh, Pelakunya Ternyata Suami Ketiga Korban
JM alias A, pelaku pembunuhan seorang ibu, Hasnatul Laili dan dua anaknya di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu dibekuk anggota Polres Bengkulu Selatan, Senin (14/1/2019).
"Pelaku telah ditangkap di Kabupaten Bengkulu Selatan. Ruang gerak pelaku sudah terkunci karena memang polisi sudah mengantongi identitas pelaku," kata Kapolda Bengkulu Brigjen (Pol) Coki Manurung dalam konferensi pers.
Ia menjelaskan, pelaku merupakan suami ketiga korban. Pelaku dan korban baru saja bercerai.
"Mereka baru dua bulan menikah lalu cerai atas permintaan korban," tambah Coki.
Ia menyebutkan, motif pembunuhan dilakukan pelaku karena sakit hati.
Pelaku berulang kali mendesak untuk rujuk namun ditolak korban. Sedangkan pelaku diceraikan korban karena tidak memiliki pekerjaan alias pengangguran.
"(status) Pelaku (yang) pengangguran itu juga jadi penyebab perceraian. Pelaku berulang kali minta rujuk namun ditolak, jadi sakit hati," jelasnya.
Kapolda juga menjelaskan, pembunuhan dilakukan berencana oleh pelaku.
"Pembunuhan dilakukan pukul 05.00 WIB, sementara persiapan pembunuhan direncanakan pelaku sejak pukul 03.00 WIB," jelasnya.
Jarak antara rumah pelaku dan korban hanya beberapa meter saja. Pelaku berjalan kaki menuju rumah korban.
Korban dipukul dengan kayu, menyusul kedua anak korban, Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10).
Bersama pelaku, polisi mengamankan barang bukti seperti ponsel, sejumlah uang, cincin, dan kalung emas milik korban.
Kabur dengan mobil
Warga Suban Air Panas, Kelurahan Talang Ulu, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu dihebohkan dengan temuan sekeluarga tewas yakni seorang orang ibu dan dua putrinya tewas mengenaskan di dalam rumah, Sabtu (14/1/2019).
• Ibu dan Dua Anak Tewas Mengenaskan, Tetangga Lihat Mobil Korban Dibawa Ngebut
"Ditemukan sore sekitar jam 17.00 wib sore karena keluarganya sempat menelepon tetapi tidak diangkat.
Awalnya, kerabat korban menghubungi via ponsel namun tidak direspons.
Lalu keluarga mendatangi rumah korban. Seluruh rumah terkunci namun ada kejanggalan pintu belakang dikunci dari luar.
Pihak keluarga membuka pintu dan ditemukanlah ketiga korban dalam keadaan mengenaskan.
Korban bersama dua anaknya ditemukan tak bernyawa dalam sebuah kamar dengan sejumlah luka lebam.
Temuan ini kemudian dilaporkan ke pihak Kepolisian.
"Saya kira dia pergi karena sekira jam setengah enam pagi seseorang menggunakan jilbab membawa mobil dengan kencangnya keluar halaman tanpa dipanaskan dulu, ternyata bukan dia," bebernya.

Mobil tersebut merupakan mobil milik korban jenis Suzuki APV warna gold, mobil tersebut diduga dibawa oleh pelaku usai menjalankan aksinya.
Sementara barang - barang dari dalam rumah sendiri diketahui tidak ada yang hilang, saat ini kasus tersebut ditangani jajaran polres Rejang Lebong.
Belakangan didapati mobil korban ditemukan di RSUD Rejang Lebong
Kapolres Rejang Lebong, Bengkulu, AKBP Jeki Rahmat Mustika menyebut pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku pembunuhan Hasnatul dan dua anaknya Melan dan Cika.
"Identitas pelaku telah diketahui saat ini dalam pengejaran, mudah-mudahan segera terungkap, pengejaran sedang dilakukan," kata Kapolres, Minggu (13/1/2019).
Belum diketahui motif jelas pembunuhan tersebut.
Polisi baru menyiapkan jeratan pasal pencurian dengan kekerasan hingga pelaku dapat ditangkap.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Satu Keluarga Dibunuh, Dimakamkan Berdampingan di Satu Liang", https://regional.kompas.com/read/2019/01/14/14110111/satu-keluarga-dibunuh-dimakamkan-berdampingan-di-satu-liang.