Tol Lampung Akan Beroperasi, Pengusaha Rumah Makan di Jalinpantim Waswas
Tol Lampung Akan Beroperasi, Pengusaha Rumah Makan di Jalinpantim Waswas.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Safruddin
Tol Lampung Akan Beroperasi, Pengusaha Rumah Makan Jalinpantim Waswas
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KETAPANG - Para pelaku usaha kecil dan mikro di jalur jalan lintas pantai timur (Jalinpatim) di Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan kini mulai was-was.
Rasa waswas seiring akan beroperasinya tol Lampung atau jalan tol trans Sumatera (JTTS) diyakini akan memukul geliat ekonomi di sepanjang Jalinpatim.
• Jalan Tol Lampung Punya 11 Pintu Tol dan 7 Rest Area
Khusus bagi para pelaku usaha kecil dan mikro berbasis kuliner dan warung-warung kini berharap- harap cemas.
Karena dengan beroperasinya JTTS diyakini akan menurunkan geliat ekonomi di sepanjang Jalinpatim.
Khususnya usaha kuliner (rumah makan dan warung kuliner lainnya).
"Itu juga yang menjadi kekhawatiran kita. Pastilah kalau tol sudah beroperasi kendaraan-kendaraan akan melalui tol tidak lagi lewat sini (jalinpatim)," kata Aminah salah seorang pelaku usaha kuliner di Pematang Pasir, Rabu (13/2).
Selama ini banyaknya kendaraan lintas sumatera yang melalui jalinpatim telah berkontribusi besar pada geliat ekonomi warga di sepanjang jalan tersebut.
Para pelaku UKM disepanjang Jalinpatim pun hanya bisa pasra dengan dampak dari keberadaan JTTS nantinya jika telah beroperasi.
"Kemarin saja saat tol dibuka pada natal hingga tahun baru, dampaknya sudah terasa. Banyak mobil pribadi yang biasanya lewat jalinpatim, memilih lewat tol hingga Terbanggi Besar di Lampung Tengah," ujar Dina pelaku pemilik warung di Jalinpatim lainnya.
• Presiden Jokowi Batal Resmikan JTTS Bakauheni-Terbanggi Besar Besok
Kondisi ini menurut banyak kalangan perlu menjadi perhatian pemerintah daerah kabupaten Lampung Selatan.
Pemerintah daerah diminta segera menyusun langkah-langkah strategi untuk menyelamatkan kegiatan ekonomi warga di sepanjang Jalinpatim dan juga jalinsum yang dipastikan akan terdampak jika JTTS beroperasi.
Kecamatan Ketapang sendiri merupakan salah satu kecamatan yang memiliki pertumbuhan cukup pesat.
Aktivitas kegiatan niaga (pasar) di Desa Pematang Pasir terus menggeliat.
Kecamatan ini juga menjadi sentra dari budidaya udang dan ikan bandeng di kabupaten Lampung Selatan.(ded).
Lebih dekat dengan Tribun Lampung, subscribe channel video di bawah ini: