Bunuh Diri di Transmart Lampung
Heboh Tyas Masih Hidup Usai Lompat dari Gedung Transmart, Petugas Medis: Sudah Meninggal
Tyas Sancana Ramadhan (21) bunuh diri di gedung Transmart Lampung. Ia jatuh dari ketinggian 40 meter. Beredar kabar hoaks ia masih hidup.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Andi Asmadi
Hal ini dikatakan Fauziah (40), warga Tanjung Senang, Bandar Lampung.
"Iya dia ke sini bawa motor. Itu motor Satria," kata Fauziah, Jumat, 22 Februari 2019.
Sebelum peristiwa menggegerkan itu, Fauziah mengaku sempat melihat korban berada di atas gedung.
"Ya saya ke sini pas dia sudah di atas," ucapnya.
Fauziah mengatakan, korban sempat dirayu untuk turun dari atas gedung.
"Tapi kayaknya gak mau. Kemudian dia lompat," tandasnya.
• Suami Bunuh Istri Hamil Tua lalu Ambil Paksa Bayi dari Dalam Kandungannya, Begini Kondisi Bayi
Kapolsek Sukarame Kompol Mulyadi membenarkan hal tersebut.
"Iya, korban ke sini sendirian menggunakan sepeda motor," ujarnya.
Mulyadi menjelaskan, motor tersebut diparkir di samping gedung tempat korban melompat.
"Motornya ada di samping. Segera kami amankan," tambah dia.
Menurut Kompol Mulyadi, korban merupakan warga Jalan Raden Saleh, Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.
"Korban bernama Tyas Sancana Ramadhan, warga Way Huwi," kata Mulyadi, Jumat, 22 Februari 2019.
Mulyadi menuturkan, korban diketahui sudah berada di atas gedung Transmart Lampung sekitar pukul 15.30 WIB.
"Jadi korban lompat dari atas gedung setinggi 40 meter," timpalnya.
Mulyadi menambahkan, korban saat ini sudah berada di RS Imanuel untuk divisum.
"Korban kami bawa ke RS Imanuel," tandasnya.
Sementara itu, pihak Transmart menolak saat hendak dikonfirmasi oleh awak media.
Dengan dikawal belasan satpam, salah satu manajer Transmart Lampung langsung masuk ke gedung.
• 11 Fakta Remaja Wanita Dipaksa Layani Nafsu Bejat Ayah Kandung, Kakak, dan Adiknya Selama 2 Tahun
Coba Menangkap
Saksi mata Zaenal (50), warga Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, mengaku sempat menghalangi korban melompat dari atas gedung.
"Saya kebetulan sedang lewat di Jalan Arif Rahman Hakim. Lihat ada orang di atas atap gedung Transmart. Saya langsung berhenti dan parkir di depan Transmart," ujar Zaenal.
Melihat pemandangan itu, Zaenal tergerak untuk melarang korban melompat.
"Saya turun dan lari ke halaman Transmart, mau nangkap," katanya.
"Posisinya dia sudah berdiri dan kakinya sudah setengah dinding," imbuhnya.
Zaenal pun mengaku begitu sekitar lima menit korban yang diketahui seorang pria langsung melompat.
"Niat mau nangkap gak jadi. Malah saya yang jadi korban. Saya langsung berbalik," katanya.
"Dia (korban) melompat di posisi belakang. Jadi bruak. Punggung dulu yang jatuh," tambahnya.
Zaenal pun mengaku hendak mengambil korban untuk memberi pertolongan.
"Tapi gak boleh sama satpam," tandasnya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/korban-bunuh-diri-di-transmart-lampung-2.jpg)