Kepala Kampung Ini Tak Menyangka Dicalonkan Jadi Wakil Bupati Lampung Tengah

Kepala Kampung Ini Tak Menyangka Dicalonkan Jadi Wakil Bupati Lampung Tengah

Laporan Reporter Tribun Lampung Syamsir Alam

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, WAY PENGUBUAN - Ditunjuk sebagai calon wakil bupati (cawabup) dari PKS, Kepala Kampung Lempuyang Bandar Jauhari Subing mengaku sempat bingung.

Termasuk saat mendapat surat keputusan (SK) dari partainya.

Ditemui di kediamannya di Kampung Lempuyang Bandar,  Way Pengubuan, Kamis, 28 Februari 2019, Jauhari Subing mengaku, mendapat rekomendasi cawabup dari PKS tak pernah terpikir di benaknya.

• Gantikan Loekman Djoyosoemarto, PAN Buka Penjaringan Calon Wakil Bupati Lampung Tengah

"Saya gak pernah menyangka kalau DPW (PKS Lampung) menunjuk saya sebagai calon (cawabup). Saya keluar dari DPW kemarin itu saja sempat bingung ini (SK) apa," terang Jauhari.

Jauhari menjelaskan, ia bahkan mendapat informasi jika nama-nama kader internal PKS, seperti Ketua DPW PKS Lampung Mufti Salim dan mantan Ketua DPD PKS Lamteng Marsudiyanto adalah calon kuat yang akan diajukan sebagai calon orang nomor dua di Lamteng.

"Saya gak ada pikiran kalau nama saya masuk juga (yang diusulkan PKS). Saya baru tahu juga dari ketua saya (Ketua DPD PKS Lamteng Anton Robani) beberapa hari lalu. Dan dipanggil DPW baru kemarin lusa (Selasa)," bebernya.

"Saya menunggu saja apa instruksi selanjutnya dari DPP dan DPW," terang Jauhari.

Ia mengaku mempunyai hubungan yang baik dengan Bupati Loekman Djoyosoemarto.

Jauhari merupakan kepala Kampung Lempuyang Bandar.

Saat ini ia menjadi caleg PKS DPRD Provinsi Lampung dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Lampung Tengah. 

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Lampung akhirnya menunjuk Jauhari Subing sebagai calon wakil bupati (cawabup) Lampung Tengah.

Mantan Kepala Kampung (Kakam) Lempuyang Bandar itu mengeliminir sejumlah nama partai berlambang padi dan bulan sabit itu, yang santer diberitakan sebelumnya, seperti Mufti Salim dan Marsudiyanto.

Ketua DPD PKS Lamteng Anton Robani saat dikonfirmasi, Kamis (28/2/2019) mengatakan, penunjukan Jauhari Subing berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP PKS.

• Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto Prihatin Tingginya Angka Kecelakaan Lalu Lintas'

• Dipanggil Bawaslu Terkait Video Dugaan Kampanye Capres, Bupati Loekman Mangkir

"(Penunjukan Jauhari Subing) melihat, menimbang dan menunjuk lapangan dengan mempertimbangkan semua aspek. Ia, PKS telah menunjuk Jauhari Subing sebagai calon (cawabup) tunggal," kata Anton Robani.

Ke depan, pihaknya akan melakukan koordinasi lagi dengan internal partai dan partai koalisi pengusung Mustafa-Loekman.

Diketahui sebelumnya, partai pengusung Mustafa-Loekman pada Pemilihan Bupati 2015 lalu yakni PAN, PKS, Hanura, Demokrat, PDI Perjuangan dan PKPI.

Sejauh ini PAN mengajukan nama Yanuar, Hanura, PKPI dan Demokrat belum diketahui nama yang diajukan.

• Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto Prihatin Tingginya Angka Kecelakaan Lalu Lintas

Cawabup dari PAN

Sebelumnya diberitakan, ada enam nama yang mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati (cawabup) Lampung Tengah dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Lima nama merupakan internal partai, sementara satu nama lainnya dari eksternal.

"Hari ini ada satu lagi yang mendaftar yakni Pak Azhar (Achmad Azhar). Jadi sudah enam orang (bakal calon wabup dari penjaringan PAN)," ujar Ketua DPD PAN Lamteng Murni, Selasa (30/10/2018).

Murni menjelaskan, penjaringan yang dilakukan partainya sudah digelar sejak Kamis (25/10/2018) lalu, dan akan berakhir hari ini.

"Kita masih akan tunggu hingga pukul 16.00 WIB. Setelah itu resmi kita tutup," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, lima nama internal PAN yang juga mendaftar selain Ketua DPD PAN Lamteng Murni, ada ada juga Sekretaris Komisi IV DPRD Lamteng Bonanza Kusuma.

Kemudian, anggota DPRD Provinsi Lampung Abdullah Surajaya serta calon anggota DPR RI Daerah Pemilihan Lampung II Gunawan Raka. Serta satu nama lainnya calon anggota DPRD Lampung Dapil Lamteng Yanwar Syarif. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)