Ajukan Tuan Rumah Muktamar Ke-34, PWNU Lampung Bersaing dengan 3 PWNU

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung bersaing dengan tiga PWNU provinsi lainnya untuk menjadi tuan rumah Muktamar Ke-34 NU. Ketiganya adalah PWNU Kalimantan Timur, Aceh, dan Riau.

Ketua PWNU Lampung Moh Mukri menyatakan kesiapan NU Lampung menjadi tuan rumah Muktamar Ke-34 NU. Pihaknya telah menawarkan ke Pengurus Besar NU (PBNU) untuk menyelenggarakan ajang nasional pada tahun 2020 itu.

"Selama 30 kali muktamar, penyelenggaraannya lebih banyak di Pulau Jawa. Hanya dua kali di Sumatera, Palembang dan Medan, serta sekali di Sulawesi, yaitu Makassar. Karena itu, PWNU Lampung menawarkan diri sebagai tuan rumah," katanya melalui ponsel, Minggu (17/3/2019).

Mukri mengungkap berbagai fasilitas yang akan mendukung penyelenggaraan muktamar di Lampung. Satu di antaranya, keberadaan 524 pondok pesantren NU yang tersebar di Lampung. Selain itu, kondisi Bandara Radin Inten II telah memadai serta jalan tol trans Sumatera sudah mulai berfungsi.

"Ponpes, dari yang santrinya sedikit sampai yang santrinya banyak, ada di Lampung. Infrastruktur juga sudah bagus. Pelabuhan sudah bagus, hotel bintang sudah banyak," ujarnya.

Pihaknya pun berharap PBNU berkenan memilih dan menetapkan NU Lampung sebagai tuan rumah muktamar pada Agustus 2020.

"Rapat pleno sudah. Selain Lampung, (PWNU) provinsi lainnya seperti Kalimantan Timur, Aceh, dan Riau juga mengajukan diri," kata Mukri.

Dalam muktamar nanti, Mukri menerangkan, para peserta akan menggali isu terkini. Pihaknya yakin muktamar akan membawa dampak positif, khususnya bagi perputaran perekonomian di Lampung.

"Akan ada ratusan ribu peserta muktamar datang dari seluruh daerah," ujar Rektor Universitas Islam Negeri Raden Intan ini. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)