Baku Tembak Polisi dan Penjahat
Polisi Naik Atap Rumah untuk Lumpuhkan 2 Penjahat, Baku Tembak Terhenti Setelah 2 Tewas
Polisi Naik Atap Rumah untuk Lumpuhkan 2 Penjahat, Baku Tembak Terhenti Setelah 2 Tewas
Penulis: hanif mustafa | Editor: Safruddin
Namun mengetahui jika disatroni polisi keduanya berusaha melarikan diri.
"Sebenarnya dia mau ditangkap di kontrakan, tapi lompat dan lari ke rumah (kosong) sebelah dan nodongin senjata keluar," sebutnya.
Ahmad mengatakan polisi bisa melumpuhkan keduanya setelah polisi masuk kedalam rumah melalui genting rumah.
"Jadi rumah ini sudah dikepung dari depan belakang, tapi tetap melawan nembak terus," paparnya.
"Kemudian anggota ada yang lewat genting dan keduanya dihantam (dengan timah panas) dari atas," jelasnya.
• Sudah Dikepung, Penjahat Ini Terus Muntahkan Peluru ke Arah Tim Tekab Polda Lampung
• Baku Tembak Polisi dan Penjahat, Kapolsek Kompol Hapran: Ada 2 Orang, Punya Senjata Api
• Kronologi Baku Tembak Polisi dan Penjahat di Bandar Lampung, Pelaku Sembunyi di Rumah Kosong
Ahmad menambahkan keduanya merupakan pelaku pencuri spesialis pembobol rumah.
"Katanya spesialis bobol rumah dan jebol kaca mobil," tandasnya.
Gunakan Senjata Api
Aksi baku tembak polisi dan penjahat di Jalan Purnawirawan membuat warga sekitar kaget.
Polisi kini mengidentifikasi dua penjahat yang menembak polisi menggunakan senjata api (senpi) rakitan,
Dua pelaku penjahat yang ditembak mati oleh Tekab 308, rupanya melawan menggunakan senjata api rakitan.
Kapolsek Tanjungkarang Barat Kompol Hapran yang datang ke lokasi mengaku, pihaknya hanya membackup lokasi kejadian.
"Kami hanya backup, penangkapan dilakukan Polda Lampung," kata Kompol Hapran, Kamis 28 Maret 2019.
Meski demikian, Hapran membenarkan jika pelaku yang digerebek adalah pelaku pencurian spesialis bobol rumah kosong.
"Pelaku bobol rumah," katanya singkat. Hapran pun membenarkan pelaku yang diamankan ada dua orang.