3 Pemburu Tewas Diserang Pakai Panah, Tombak dan Parang, Penjelasan Kapolres Haltim AKBP Driyano

3 Pemburu Tewas Diserang Pakai Panah, Tombak dan Parang, Penjelasan Kapolres Haltim AKBP Driyano

Editor: Safruddin
trendingposts.net
Ilustrasi suku terasing- Pemburu Tewas Diserang Pakai Panah, Tombak dan Parang, Penjelasan Kapolres Haltim AKBP Driyano 

Diduga motif penyerangan adalah  warga Togutil tidak senang hasil hutan yang mereka anggapnya wilayahnya  diambil warga dari luar.

Mengenal Suku Togutil

Togutil adalah sebutan sekelompok manusia yang mendiami hutan di kawasan Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara.

Mereka hidup di hutan belantara masih tergolong primitif.

Setengah dari tubuh mereka baik kaum lelaki maupun perempuan hanya ditutupi daun.

Mereka belum mengenal budaya maupun agama.

Untuk bertahan hidup saja, kebutuhan makanan mereka masih berharap banyak dari alam.

Beberapa waktu lalu video mengenai suku Togutil  diperbincangkan di linimasa facebook.

Dalam video tersebut perlihatkan sekelompok manusia tanpa pakaian dan berambut gondrong mendekat ke permukiman warga.

Mereka berdiri di bukit yang rindang sembari berteriak dengan suara keras, namun bahasanya tak dimengerti.

"Masih ada ternyata orang yang tinggal di hutan dan bahasanya mirip tarzan," tulis akun Kamaruddin Hidayat.

Suara mereka terus bergema seakan meminta pertolongan kepada warga.

Warga yang melihat aksi tersebut berinisiatif memberikan sebagian bahan pangan. Termasuk peralatan untuk memasak dan pakaian.

Tonton videonya;

Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved