Tribun Bandar Lampung
BREAKING NEWS- Polresta Ringkus 2 Pelaku Pembobol ATM Modus Ganjal, Satu Orang Diduga Polisi
Polisi kembali mengamankan dua pelaku pembobolan mesin ATM dengan modus ganjal.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Teguh Prasetyo
Pembobolan ATM di Metro ini menambah panjang daftar kasus pencurian spesialis bobol ATM di Lampung.
Dalam waktu dua pekan terakhir, tercatat sudah 3 kali terjadi aksi pembobolan ATM.
Selain di Metro, sebelumnya kawanan bermobil Vios membobol ATM di Lampung Walk, Way Halim, Bandar Lampung.
Medio akhir Februari lalu, komplotan bermobil Avanza yang membobol ATM di kampus UIN Radin Inten.
• Siapakah Sosok Ramyadjie Priambodo, Pembobol ATM BCA yang Disebut Kerabat Prabowo Subianto?
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningsih, memastikan segera berkoordinasi dengan jajaran untuk melakukan peningkatan pengamanan dan patroli di lokasi-lokasi ATM.
"Polda dan Polres jajaran akan meningkatkan pengamanan dan patroli di tempat-tempat ATM," kata Sulis, Rabu (6/3/2019).
Ia pun mengimbau masyarakat untuk berperan serta terhadap keamanan mesin ATM.
Sulis meminta masyarakat untuk lekas melaporkan kepada petugas jika melihat orang yang mencurigakan di lokasi ATM.
"Apabila mengetahui ada orang yang di ATM mencurigakan, cepat lapor polisi terdekat," kata Sulis.
Kapolres Metro, AKBP Ganda MH Saragih, mengatakan, komplotan yang beraksi di Metro ini beraksi dengan sistem yang terstruktur.
Tidak menutup kemungkinan para pelaku adalah kawanan pembobol ATM lintas provinsi, mengingat berasal dari luar Lampung.
Ganda menyebut komplotan ini menggunakan modus trap card atau ganjal ATM.
Aksi pencurian uang nasabah tersebut terungkap setelah EV, warga Batanghari Nuban, Lampung Timur, melapor polisi.
Setelah melakukan penyelidikan, petugas berhasil mengamankan AB (23), warga Rokan Ulu, Riau, pada 24 Februari sekitar pukul 17.00 WIB, setelah melakukan aksinya di ATM BNI Jalan Paria, Iringmulyo, Metro Timur.
"Jadi komplotan ini punya peran masing-masing secara terstruktur. Ada yang bagian mengganjal tempat kartu masuk. Kemudian setelah ada korban, pelaku lain masuk pura-pura membantu dengan menukar ATM korban," bebernya saat ekspose di Mapolres Metro, Rabu (6/3/2019).