Video Tribun Lampung
VIDEO - Bacaan Doa Qunut Witir dan Artinya. Yuk Simak Makna Doa Qunut Witir
Sebagian umat Muslim mengamalkan doa Qunut Witir ketika menjalankan ibadah sunah salat Witir.
Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Teguh Prasetyo
Arti bacaan doa Qunut Witir:
"Ya Allah, berilah aku petunjuk sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk, maafkanlah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau maafkan, tolonglah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau tolong, berkatilah aku dalam semua pemberian-Mu, dan peliharalah aku berkat karunia-Mu dari keburukan qada-Mu. Karena sesungguhnya Engkaulah yang memberi keputusan dan tiada seorang pun yang menetapkan keputusan terhadap-Mu, dan sesungguhnya tidak akan terhina orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami lagi Maha tinggi, bagi-Mu segala puji atas semua keputusan-Mu. Aku memohon ampun dan bertaubat kepada-Mu, dan segala salawat dan salam terlimpahkan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW dan juga segenap keluarga dan para sahabatnya."
• Bacaan Doa Qunut Witir dan Artinya, Simak Makna Doa Qunut Witir
• Doa Qunut Hukumnya Wajib atau Sunah?
Bagaimana ketentuan melaksanakan doa Qunut Witir?
Berikut, penjelasan akademisi Fakultas Ushuludin Universitas Negeri Islam (UIN) Raden Intan, Muhammad Afif Anshori.
Menurut Muhammad Afif Anshori, ada tiga doa qunut, yakni qunut nazilah, qunut Subuh, dan qunut Witir.
Qunut nazilah dibaca ketika jiwa merasa terancam.
Qunut Subuh dibaca setelah ruku pada rakaat kedua salat Subuh.
Sementara, qunut Witir dibaca setelah ruku pada rakaat terakhir salat Witir.
Beberapa Pendapat
Muhammad Afif Anshori menjelaskan, ada beberapa pendapat ulama mengenai qunut Witir.
Pada dasarnya, membaca doa qunut Witir memiliki nilai kebaikan.
Hal itu karena doa qunut memiliki makna untuk meminta keselamatan, petunjuk, kecukupan rezeki, dan hal baik lainnya.
"Kalaupun tidak dibaca, hal itu tidak apa-apa," kata Muhammad Afif Anshori, Senin (8/4/2019).
Menurut Muhammad Afif Anshori, salah satu pendapat yang masyhur terdapat dalam mazhab Syafi’iyah.
Di mana, ada perkataan dari Imam Ahmad mengenai qunut witir.