Teroris Ledakkan Diri di Bekasi Sasar Kericuhan Pemilu, Waspadai Serangan Frontal JAD Lampung

Teroris Ledakkan Diri di Bekasi Sasar Kericuhan Pemilu, Waspadai Serangan Frontal JAD Lampung

TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Seorang pria terduga teroris kembali diamankan oleh pihak kepolisian di kompleks perumahan Kunciran Mas Indah, Kota Tangerang, Banten, Rabu (16/5/2018) lalu. Teroris Ledakkan Diri di Bekasi Sasar Kericuhan Pemilu, Waspadai Serangan Frontal JAD Lampung 

Pengamat Terorisme Al Chaidar mengatakan bahwa anggota jaringan JAD Lampung tergolong jaringan yang kuat dalam struktur teroris Indonesia Barat.

"Kelompok Anshar Daulah di Lampung ini tidak berkaitan dengan kelompok MIT atau Majahidin Indonesia Timur di Poso," kata Al Chaidar kepada Warta Kota, Minggu (5/5/2019).

Menurutnya kelompok JAD Lampung sedang menghabiskan sisa-sisa sumber daya karena kalahnya ISIS di benteng Bhageus di Suriah.

"Mereka memang sedang menunggu momentum pecahnya kerusuhan di musim pemilu sekarang dan berencana akan menyerang polisi dan merampas senjatanya," kata Al Chaidar.

Sejauh ini katanya belum ada indikasi mereka akan menyerang lokasi-lokasi lain selain kerumunan protes hasil pemilu.

"Namun tetap harus juga diwaspadai tempat-tempat ibadah non-muslim seperti gereja dan vihara," kata Al Chaidar.

Al Chaidar menjelaskan karena kelompok JAD Lampung ini sedang menghabiskan sisa-sisa sumber daya, artinya mereka memang berencana akan menyerang secara frontal.

"Ya, semacam perang total atau serangan total dari kelompok JAD Lampung," kata Al Chaidar.

Karenanya kata dia jaringan kelompok JAD Lampung yang buron dan diperkirakan masih ada sekitar 8 orang lagi, adalah sangat berbahaya.

"Sekitar 8 orang terduga kelompok ini yang masih buron sangat berbahaya dan diperkirakan punya bahan peledak," kata Al Chaidar.

(*)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved