Mobil Pajero Terobos Pintu Tol Terbanggi Diduga Curian, Penjelasan Kasatreskrim AKP Firmansyah
Mobil Pajero Terobos Pintu Tol Terbanggi Diduga Curian, Penjelasan Kasatreskrim AKP Firmansyah
Mobil Pajero Terobos Pintu Tol Terbanggi Diduga Curian, Penjelasan Kasatreskrim AKP Firmansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID,GUNUNGSUGIH - Kasus mobil pajero terobos palang pintu Tol Terbanggi Besar JTTS mulai terkuak.
Mobil diduga merupakan hasil curian di wilayah Jakarta.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Tengah, Ajun Komisaris Firmansyah, menyebut, mobil yang terobos gerbang pabrik di Kampung Tanjung Ratu, Kecamatan Way Pengubuan, juga terobos pintu keluar Tol Terbanggi JTTS.
Menurut Firmansyah, aksi terobos pintu tol dilakukan pengendara mobil jenis Pajero hitam dengan nomor polisi B 1537 WLQ itu, terjadi Jumat 10/5/2019 sekitar pukul 20.00 WIB.
Para pelaku mengabaikan plang yang terpasang di pintu tol.
"Dari informasi anggota Satlantas (Polres Lamteng) bahwa pelaku menerobos palang pintu keluar tol Terbanggi Besar. Mendapat informasi itu kami langsung melakukan pengejaran kepada para pelaku," ujar AKP Firmansyah, Sabtu 11/5/2019.
Setelah beberapa saat melakukan pengejaran ke sejumlah ruas di Jalur Lintas Tengah dan Timur Sumatera.
Akhirnya mobil dapat ditemukan di sekitaran Kampung Tanjung Ratu, Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah.
Tekab 308 sendiri belum bisa memastikan motif pelaku melakukan penerobosan pintu tol Terbanggi Besar dan betapa jumlah pelaku yang ada di dalam mobil.
"Kita juga mendapat informasi dari Polda Metro Jaya, bahwa telah terjadi pencurian mobil dengan jenis (Mistubishi Pajero), warna dan nomor polisi yang sama yakni B 1537 WLQ.
Mobil saat ini masih kita amankan (di Mapolres Lamteng) dan kita sedang menunggu koordinasi dengan Polda Metro Jaya," ujar Firmansyah.
Terhadap para pelaku lanjutnya, Tekab 308 Satreskrim Polres Lamteng masih terus melakukan pengembangan perkara, serta meminta keterangan saksi-saksi, serta terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
• Jadwal Ganjil Genap Pelabuhan Merak-Bakauheni Saat Mudik Lebaran 2019

Dari data laporan kepolisian yang berada dan berhasil dihimpun.
Mobil Pajero berwarna hitam B 1537 WLQ itu diduga merupakan milik seorang pelapor di Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan, atas nama Rendy Alifan Tri Diwandi (20).
Dari laporan yang tertulis, bahwa mobil tersebut dicuri di rumah korban di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan sekitar pukul 12.00 WIB.
Setelah korban melapor ke polisi, mobil terdeteksi menuju arah Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten.
Setelah itu, mobil diketahui menyeberang dengan kapal.
Mendapat informasi tersebut, Polda Metro Jaya melakukan kooridnasi dengan Polda Banten dan Polda Lampung.
Sampai akhirnya mobil diketahui melintas masuk ke tuas Jalur Tol Trans Sumatera (JTTS).
Mendapat informasi yang berkembang, Kapolres Lamteng AKBP I Made Rasma meminta Satuan Reskrim, Sabhara, dan Satlantas untuk bersiaga.
Sampai akhirnya, diketahui setelah di pintu keluar Tol Terbangi Besar, Satlantas Polres Lamteng berkordinasi dengan Sabhara dan Satreskrim jika mobil melintas ke arah Lintas Timur/Tengah Sumatera.
• Identitas Mayat Dalam Kasur Terungkap, Vera Oktaria Baru Seminggu Kerja di Indomaret
Warga Heboh
Sejumlah warga di Kecamatan Way Pengubuan dihebohkan dengan satu unit mobil berjenis Pajero berwarna hitam yang menerobos masuk kedalam pabrik PT Tedco Agri Makmur.
Sebelum terobos area pabrik, mobil Pajero terlebih dahulu menerobos palang pintu Jalan Tol Trans Suamtera (JTTS) di pintu Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
Saat dilakukan pengejaran ke areal perusahaan, para pengemudi diketahui melarikan diri tanpa sebab.
Peristiwa mobil menerobos perusahaan itu terjadi pada Jumat 10/5/2019 sekitar pukul 21.00 WIB.
Keterangan sejumlah warga bahwa mobil itu bukanlah mobil karyawan di perusahaan itu dan mereka sempat dihebohkan dengan teriakan sejumlah keamanan perusahaan yang menjaga pintu gerbang.
Kiki salah seorang saksi mata menyebutkan, ia mendapat informasi dari kemananan perusahaan bahwa ada mobil masuk ke dalam perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan singkong yang mereka jaga.
Mendengar itu, sejumlah warga di Kampung Tanjung Ratu, Kecamatan Way Pengubuan ikut mengejar mobil tersebut.
"Kata sekuriti yang jaga, gerbang memang belum ditutup karena masih ada aktivitas keluar masuk kendaraan pada jam segitu.
Saat gerbang Dalma keadaan terbuka, tiba-tiba ada mobil melaju kencang dari arah Bandar Lampung masuk kedalam perusahaan,"kata Kiki kepada Tribunlampung.co.id, Sabtu 12/5/2019.
Kiki melanjutkan, saat mengetahui mobil masuk pihak keamanan perusahaan kemudian mengejar mobil yang kemudian terparkir jauh di ke arah belakang perusahaan.
Saat didapati, mobil dalam keadaan kosong ditinggal pengemudinya.
• Sinopsis Cinta Suci Malam Ini Episode 348 Sabtu 11 Mei 2019 di SCTV, Suci Nikahi Yuda? Nasib Marcel
"Sudah tidak ada lagi pengendaranya. Kalau kata pihak sekuriti kemungkinan mereka melarikan diri dengan melompat ke arah tembok belakang yang berbatasan dengan kali. Setelah itu warga juga ikut melakukan pengejaran," ujarnya.
Adi salah seorang warga lainnya menjelaskan, warga tak begitu lama juga ikut berkumpul ke arah tempat mobil ditemukan.
Tak lama pasca kejadian lanjut Adi, pihak keamanan melaporkan peristiwa itu kepada Polsek Wak Pengubuan.
"Mobilnya jenis Pajero hitam nomor polisi B 1537 WLQ. Informasinya tak lama setelah pihak keamanan melaporkan ke polisi, mobil tersebut sudah diamankan ke Polres Lampung Tengah," ujarnya.
Berdasarkan keterangan sejumlah warga, mobil yang ditemukan masih dalam keadaan mulus dan tak terlihat ada bekas lecet di bodi mobil.
Warga juga mengatakan tidak ada warga di kampung sekitar yang memiliki mobil jenis tersebut.
Saat ditemukan juga lanjut warga, kondisi mesin mobil mati namun kunci kontak mobil masih menggantung di posisinya.
• Tunjangan Hari Raya (THR) 7 Ribuan PNS Pemkot Bandar Lampung Dicairkan 20 Mei, PNS Pemprov
Selain itu, pintu bagian depan dan bagian belakang tampak terbuka, serta tidak didapati adanya indentitas atau surat keterangan lainnya di dalam mobil.
Atas keterangan sejumlah warga, pihak keamanan perusahaan yang diterobos pengendara Pajero hitam itu enggan memberikan keterangan.
Mereka menyerahkan peristiwa itu kepada kepolisian.
Jangan lupa subscriber channel video Youtube Tribunlampung.co.id di bawah ini:
(Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)