Harga Tiket Pesawat ke Lampung Setinggi Langit, dari Jakarta Rp 3,4 Juta, Jogja-Lampung Rp 4,2 juta

Harga Tiket Pesawat ke Lampung Setinggi Langit, dari Jakarta Rp 3,4 Juta, Jogja-Lampung Rp 4,2 juta

ILUSTRASI - Harga Tiket Pesawat ke Lampung Setinggi Langit, dari Jakarta Rp 3,4 Juta, Jogja-Lampung Rp 4,2 juta 

Harga Tiket Pesawat ke Lampung Setinggi Langit, dari Jakarta Rp 3,4 Juta, Jogja-Lampung Rp 4,2 juta

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Warga Lampung di Jakarta yang ingin mudik Lebaran, harus siap-siap menempuh jalur darat. Pasalnya, tiket penerbangan semua maskapai dari Jakarta menuju Lampung, untuk keberangkatan 31 Mei hingga 1 Juni, sudah habis dipesan atau fully booked.

Penelusuran Tribun di situs pemesanan tiket pesawat, Traveloka dan Tiket.com sampai pukul 20.00 WIB, Kamis (30/5/2019) malam, tiket yang tersedia hanya untuk penerbangan 2 Juni ke atas.

Itu pun harganya sudah selangit.

Bukan penerbangan langsung atau direct, transit di bandara kota lain, dan ganti maskapai.

Dari pemantauan Tribun di Traveloka.com dan Tiket.com, untuk penerbangan tanggal 2 Juni itu, harga tiket rute Jakarta-Lampung satu kali transit mencapai Rp 2,7 juta sampai Rp 3,4 juta.

Baik Treveloka.com maupun Tiket.com menjual tiket penerbangan secara realtime terkoneksi dengan masing-masing maskapai sehingga tidak ada perbedaan.

Maskapai Batik Air dengan boarding time pukul 08.35 WIB dan tiba di Lampung pukul 13.00 WIB, harga tiketnya Rp 3,4 juta.

Rutenya, dari Jakarta menuju Palembang lebih dahulu dengan durasi terbang satu jam lima menit.

Kemudian transit selama dua jam 30 menit dan masuk kembali ke pesawat Wings Air pukul 12.10 WIB.

 Fakta Seputar Rute Aneh dan Tiket Pesawat Bandung-Medan Seharga Rp 21 Juta

 VIDEO Barang Bawaan Tumpah ke Jalan, Ertiga Dihajar Livina di Tol Lampung

 Blanja.com Hadirkan Promo Baju Lebaran 2019, Diskon Mulai dari 50 Persen

Tiba di Bandara Radin Inten II Lampung Selatan pukul 13.00 WIB.

Masyarakat baru bisa menemukan penawaran penerbangan langsung rute Jakarta-Lampung di tanggal 4 Juni 2019.

Tidak hanya rute Jakarta-Lampung yang harga tiketnya naik selangit.

Tetapi juga rute lainnya seperti Yogyakarta-Lampung.

Bahkan, untuk rute Yogja-Lampung ini, sampai dua kali transit.

Yakni Yogja-Denpasar, kemudian Denpasar-Palembang, baru kemudian Palembang-Lampung, dengan harga yang ditawarkan mencapai Rp 4,2 juta dan menggunakan maskapai Garuda.

Sama halnya dengan rute Jakarta-Lampung, untuk rute Yogyakarta-Lampung penerbangan langsung, masyarakat baru akan menemukan penawaran pada 4 Juni 2019.

Sementara untuk penerbangan dari Lampung ke Jakarta dari tanggal 31 Mei hingga 4 Juni masih normal di kisaran Rp 415.00 hingga Rp 700 ribu.

Tak Tersisa

Pemilik Adiyatama Tour and Travel Adi Susanto menuturkan, tiket pesawat untuk rute Jakarta-Lampung untuk tanggal 31 Mei sampai 4 Juni 2019 di tempatnya sudah tak tersisa.

Begitu pun dengan rute penerbangan Yogyakarta-Lampung dan Palembang-Lampung pada tanggal tersebut.

"Ya, sudah full semua. Maskapainya seperti Garuda Indonesia, Sriwijaya, Lion Air, Wings Air, dan Batik Air," jelasnya kepada Tribun, Kamis (30/5).

Terkait dengan harga, tarif yang ditawarkan sekitar Rp 700 ribuan untuk rute Jakarta-Lampung dan Rp 1,3 jutaan untuk rute penerbangan Yogyakarta- Lampung.

"Semuanya langsung, nggak ada yang transit. Kecuali untuk rute Jakarta-Krui yang rencananya buka tanggal 9 Juni 2019 itu transit ke Radin Inten II dulu," imbuh dia.

Sementara itu, tiket pesawat untuk penerbangan Jakarta-Lampung di Kirana Tour and Travel tanggal 31 Mei, 1 Juni, dan 2 Juni 2019 tinggal tiket untuk kelas bisnis saja. Harganya untuk kelas bisnis tersebut dibanderol Rp 3.750.000 (penerbangan langsung).

"Kalau untuk ekonomi sudah terjual habis sejak tanggal 28 Mei 2019. Pas tanggal 28 Mei itu kelas ekonomi masih di kisaran harga Rp 500 ribuan," jelas Owner Kirana Tour and Travel, Wita.

Sedangkan untuk Yogyakarta-Lampung untuk tanggal 31 Mei 2019 hanya tersisa kelas bisnis seharga Rp 4,9 juta transit Denpasar dan tanggal 1-2 Juni 2019 masih tersisa kelas ekonomi harga Rp 2,8 juta.

 Promo Tiket Pesawat Murah Pegipegi Diskon hingga 30 Persen Semua Rute Domestik

Jalur Darat

Mahalnya harga tiket pesawat membuat sebagian pemudik terpaksa memilih jalur darat menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini seperti diungkapkan pemudik asal Jakarta yang akan menuju ke Jambi. Ia bersama keluarga menaiki mobil Pajero Sport.

"Ini tahun pertama sejak 5 tahun terakhir, kami mudik dengan menggunakan jalur darat dengan mobil pribadi. Sebelumnya kita biasa menggunakan pesawat. Tapi tahun ini kita memilih menggunakan jalur darat ingin menjajal tol Sumatera," terang Andrian, pemudik yang hendak pulang ke kampung halamannya di Jambi saat ditemui di Pelabuhan Bakauheni, Kamis.

Menurutnya, ia sengaja memilih jalur darat karena sudah ada jalan tol Trans Sumatera dan juga dermaga eksekutif. Sehingga perjalanan menjadi lebih cepat.

Ditambah, harga tiket pesawat saat ini sangat tinggi.

Hal senada diungkapkan Bastian, pemudik yang hendak ke Pekanbaru, Riau.

Ia juga memilih mudik menggunakan mobil pribadi tahun ini. Sebelumnya ia dan keluarga selalu mudik menggunakan pesawat.

"Sekarang kan tiket pesawat mahal. Mending kita mudik melalui jalur darat. Perjalanan pun bisa santai," terangnya.

Pria yang berwiraswasta di Bekasi ini mengaku memilih mudik lebaih awal agar bisa lebih santai dalam perjalanan. Tidak harus terburu-buru untuk sampai kampung halaman di Pekanbaru.

"Mudik lebaran sambil berwisata. Rencananya ini kita mau mampir dahulu di Palembang satu malam sebelum besok melanjutkan perjalanan ke Pekanbaru," terang ayah dua anak yang mudik menggunakan mobil Toyota Alphard ini.

Pantauan Tribun di Pelabuhan Bakauheni kemarin siang, arus kedatangan pemudik dari Pulau Jawa terlihat ramai. Banyak pemudik yang membawa kendaraan pribadi berasal dari Jakarta, Tanggerang, Bekasi, Depok, Bogor dan Bandung.

Humas PT ASDP Cabang Bakauheni, Saifulahil Maslul Harahap menuturkan, puncak arus mudik lebaran tahun ini diprediksi akan terjadi pada akhir pekan ini. Sebab, pegawai dan juga karyawan sudah mulai libur cuti bersama lebaran.

"Perkiraan kita akhir pekan ini merupakan pucak arus mudik lebaran. Pada tahun lalu pun puncak arus mudik ada di H-4 dan H-3," tandasnya.

 Promo Tiket Pesawat Murah Hingga Rp 500 Ribu di Tokopedia

Antre 2 Km

Banyaknya pemudik yang memasuki Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dari Pelabuhan Bakauheni, ternyata membuat antrean kendaraan terlihat mengular di pintu tol Bakauheni Selatan kemarin sore. Panjang antrean mencapai dua kilometer (km).

Menurut Kepala Cabang PT Hutama Karya Tol Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Hanung Hanindito, tidak ada kendala teknis pada pintu tol Bakauheni Selatan. Antrean karena volume kendaraan yang hendak melewati pintu tol meningkat.

Hanung mengatakan, untuk ruas tol Bakauheni Selatan ada 2 tollgate masuk menuju tol dan 2 tollgate untuk keluar dari tol.

Untuk mengurai kemacetan, Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Selatan mengalihkan kendaraan menuju Jalinsum dari Pelabuhan Bakauheni untuk kemudian masuk tol melalui pintu tol Hatta (Bakauheni Utara).

PT Hutama Karya Tol sendiri menurunkan mobile tapping guna membantu proses tapping tol di pintu tol Bakauheni Selatan. Petugas juga turun untuk membantu pengguna jasa melakukan tapping kartu tol.(Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo/Noval Andriansyah/Ana Puspita Sari)  

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Iktikaf dan Momen Muhasabah

 

Menjemput Malam Lailatul Qodar

 

Ngabuburit yang Berpahala

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved