Calhaj Diimbau Tak Berlebihan Konsumsi Suplemen, Ini Dampak Negatifnya
Dinas Kesehatan Bandar Lampung mengingatkan para calon jemaah haji agar tidak berlebihan mengonsumsi suplemen.
lihat foto
Sembilan Kloter
Total calhaj asal Bandar Lampung yang berjumlah 1.911 orang tersebar ke sembilan kelompok terbang (kloter).
Dari sembilan kloter itu, tidak semuanya kloter penuh, melainkan ada yang tergabung dengan kloter kabupaten/kota lain.
"Dari total calhaj 1.911 orang, terbagi menjadi sembilan kloter. Tidak semuanya kloter penuh. Ada yang menutup (kloter) kabupaten/kota lain," kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Bandar Lampung Abdul Basid dalam Bimbingan dan Pembinaan Manasik Haji Bandar Lampung, Rabu (19/6).
Dari jumlah calhaj 1.911 orang itu, menurut Basid, belum tentu semuanya pasti berangkat ke Tanah Suci.
• Calhaj Tanggamus Mulai Manasik Pekan Depan
Ia menjelaskan bisa saja ada calhaj yang tiba-tiba menunda keberangkatannya.
"Jadi, data ini masih bergerak. Penundaan keberangkatan itu sebabnya macam-macam. Misalnya, bisa saja menjelang keberangkatan ada calhaj yang sakit. Atau sekarang sakit, lalu ketika periksa ke dokter, dokter tidak memberikan izin," paparnya.
Berkaca pada pelaksanaan ibadah haji pada 2018, ungkap Basid, ada calhaj yang akhirnya menjalani kemoterapi.
Namun pihaknya memastikan calhaj untuk tahun ini belum ada yang terdeteksi akan menjalani kemoterapi.
"Tapi kan kita tidak tahu. Dalam perjalanan kadang-kadang ada yang sudah masuk manifest, tinggal berangkat, Allah SWT berkehendak lain, meninggal dunia. Nah, itu kita belum bisa baca sekarang," ujarnya. (Tribunlampung.co.id/Eka Achmad Solihin)
