Tribun Tanggamus
Warga Miskin Tanggamus Bakal Terima Rp 110 Ribu per Bulan
Pemerintah Kabupaten Tanggamus dijadwalkan meluncurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 10 Juli mendatang di Islamic Center Kota Agung.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: martin tobing
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Pemerintah Kabupaten Tanggamus dijadwalkan meluncurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) 10 Juli mendatang di Islamic Center Kota Agung.
Program ini pengganti program bantuan sosial yang sebelumnya beras sejahtera (rastra).
Kabid Pengembangan Bantuan Sosial Darwan mewakili Pj Dinas Sosial Tanggamus Mairosa mengatakan, secara simbolis kartu BPNT akan diberikan ke sekitar 200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Ia menambahkan, kabupaten setempat baru menerima BPNT pertengahan tahun ini sebab masuk daerah kelompok kedua. Kelompok pertama digelar awal 2019.
Darwan menjelaskan, program ini ditujukan untuk warga miskin menerima bantuan dalam bentuk kartu sejenis kartu ATM.
• Satnarkoba Polres Tanggamus Amankan 3 Pengguna Sabu di Kota Agung
Selanjutnya kartu digesek di tempat yang ditunjuk sebagai tempat penyaluran bantuan dengan sistem elektrik warung (e-warung).
"Tiap KPM akan mendapatkan kartu saldo Rp 110 ribu per bulan yang nanti di tempat e-warung ditukarkan barang berupa beras dan telur".
"Saldo itu setara dengan delapan kilogram beras dan tujuh butir telur," terangnya.
Ia menjelaskan, jumlah barang yang ditukar bisa disesuaikan. Misalkan empat kilogram beras, lainnya telur.
Namun jumlah total tidak melebihi Rp 110 ribu. Sedangkan barang lainnya selain beras dan telur tidak dapat.
• Hore, Gaji Ke-13 ASN Tanggamus Sudah Cair
"Kami sudah kerjasama dengan 149 tempat e-warung yang ada diseluruh Tanggamus. Nanti untuk stok beras dan telur ada pihak yang mendistribusikannya," terang Darwan.
Terima Dua Bulan
KPM di Tanggamus sudah mulai menerima kartu BPNT. Ditargetkan sampai 10 Juli 2019 mendatang seluruh KPM menerima kartu BPNT.
“Sehingga setelah launching program mereka bisa langsung terima bantuan. Para KPM di Tanggamus rencananya akan menerima dua bulan kuota BPNT, yakni Juni dan Juli,” jelas Darwan.
Ia mengatakan, dua bulan kuota bantuan merujuk jadwal program itu diluncurkan Juni. Namun karena butuh persiapan akhirnya dilaksanakan Juli.
Menurutnya, data KPM warga miskin akan terus diperbaharui datanya oleh pihak pekon. Ada warga miskin ingin mendapatkan BPNT diimbau melapor ke aparat pekon. (*)
