Tribun Bandar Lampung
Tak Hanya Sasar Minimarket, Dua WNA Tertangkap CCTV Gasak Uang di Toko Rokok Elektrik di Balam
Aksi hipnotis yang dilakukan oleh Warga Negara Asing (WNA) bukan hanya terjadi di minimarket.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Teguh Prasetyo
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Aksi hipnotis yang dilakukan oleh Warga Negara Asing (WNA) bukan hanya terjadi di minimarket.
Sebuah toko rokok elektronik Vaporizer di Jalan Tengku Umar Kedaton juga menjadi korban aksi kejahatan WNA, Jumat 21 Juni 2019.
Ilham penjaga toko menuturkan, peristiwa ini bermula saat kedatangan dua customer yang mengaku berasal dari Arab Saudi.
"Kejadian sekitar pukul satu hingga dua siang," ungkapnya, Selasa 25 Juli 2019.
Ilham menuturkan jika mulanya keduanya bertanya-tanya dan melihat barang koleksi di tempat ia bekerja.
"Kan itu dua orang bule tuh, satu nanya-nanya ke saya, terus satu ke kasir," ujarnya.
Kemudian lanjut Ilham, satu orang WNA yang ada di kasir mulai beraksi.
"Jadi dia nukar uang Rp 50 ribu dua tukar Rp 100 ribu satu," bebernya.
• Pura-pura Tukar Uang, WNA Gasak Uang di Minimarket Lampung dengan Modus Hipnotis
Kata Ilham, dua orang bule itu menggunakan bahasa Inggris.
"Selang beberapa lama, dua bule itu pergi, sorenya pas tutup toko baru sadar kalau uang setoran kurang," tuturnya.
Setelah dicek di CCTV, ilham mengaku jika yang mengambil bule tersebut.
"Setelah dicek di CCTV bukan pakai hipnotis kayak sulap, jadi pas tukar uang itu, bule itu berani ngambil langsung ke laci uang," jelasnya.
"Kemudian uang yang diambil itu dibagi dua dan diselipin di dompet salah satunya, dan yang satunya dikembalikan," imbuhnya.
Sementara itu, Benny pemilik toko mengaku mengalami kerugian hingga Rp 1,8 juta.
