Hasil Autopsi Terbaru Ungkap Penyebab Kematian Thoriq Pendaki Gunung Piramid, Banyak Memar di Tubuh
Hasil Autopsi Terbaru Ungkap Penyebab Kematian Thoriq Pendaki Gunung Piramid, Banyak Memar di Tubuh
"Kalau melihat bajunya sama dengan yang digunakan korban terakhir, tetapi kami menunggu hasil otopsi nantinya," tambah David.
Sebelumnya dikabarkan, jasad Thoriq Rizki Maulidan akhirnya ditemukan di sebuah tempat di Gunung Piramid dengan medan yang sangat sulit dijangkau.
Pasalnya, lokasi penemuan Thoriq memiliki kemiringan yang cukup tinggi.
"Ditemukan oleh tim yang ada di atas. Posisinya ada di jurang sebelah kanan jalur pendakian," kata Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Bondowoso, Bambang Sutrisno.
Untuk mencapai lokasi penemuan jasad Thoriq, dibutuhkan waktu 3 sampai 4 jam dari Pos 1.
Jalur pendakian menuju ke lokasi penemuan jasad juga merupakan jalur setapak yang hanya berukuran 40 sentimeter.
Tak hanya itu, kanan dan kiri lokasi tersebut adalah jurang yang cukup dalam.
Ketika pertama kali ditemukan, tak ada tim yang berani melakukan proses evakuasi karena kondisi angin yang sangat kencang.
Proses Evakuasi Jasad Thoriq di Gunung Piramid Mengalami Kendala karena Medan Sulit & Tanah Gembur
Pendaki Gunung Piramid Bondowoso, Thoriq Rizki Maulidan telah ditemukan pada Jumat (5/7/2019) dalam kondisi tidak bernyawa.
Thoriq ditemukan setelah sebelumnya sempat dinyatakan hilang selama 12 hari di Gunung Piramid.
Tim SAR Gabungan saat ini tengah berupaya melakukan evakuasi terhadap korban.
Proses evakuasi sempat mengalami kendala lantaran lokasi ditemukannya jasad Thoriq berada di medan yang ekstrem.
Medan yang sulit tersebut menyulitkan para pihak yang turut dalam proses evakuasi.
Hal itu diungkapkan oleh Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagyo.
"Terjal medannya yang cukup menyulitkan kami," ujar David Subagyo, Sabtu (6/7/2019), seperti yang dikutip TribunStyle.com dari Surya.co.id.
