Bentrok di Mesuji

Bentrok di Mesuji Diduga Akibat Penyanderaan Traktor, Kapolres Mesuji: 3 Tewas 7 Dirawat Intensif

Kapolres Mesuji AKBP Edi Purnomo mengatakan, korban tewas akibat bentrok di Mesuji sebanyak tiga orang.

ISTIMEWA
Sebanyak empat orang dilaporkan tewas dalam bentrokan berdarah antarkelompok di kawasan hutan tanaman industri Register 45, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, Rabu (17/7) sekitar pukul 12.00 WIB. Massa dari dua wilayah yang berada di perbatasan Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan saling bacok, bahkan ada yang menggunakan senjata api. 

Informasi yang diperoleh Tribunlampung.co.id, bentrokan berdarah dipicu oleh hal sepele.

Seorang warga dengan menggunakan traktor membajak tanah, yang masuk dalam kawasan Register 45.

Tanah yang dibajak dilaporkan milik anggota Kelompok Mekar Jaya.

Kronologi Bentrok di Mesuji, Berawal dari Temuan Traktor Berujung Pertikaian Berdarah

Warga berkumpul dan menyita traktor tersebut.

Warga yang tadinya mengoperasikan traktor, kemudian pulang.

Tak lama kemudian, ia kembali bersama puluhan orang dari Kelompok Mesuji Raya.

Massa dari dari Mesuji Raya tersebut ada yang membawa parang.

Bahkan, ada yang membawa senjata api rakitan.

Mereka mendatangi massa dari Kelompook Mekar Jaya yang menyandera traktor.

Aksi berdarah tak terhindarkan.

Sebanyak 3 orang (sebelumnya disebut 4 orang) dari Kelompok Mesuji Raya dilaporkan tewas dengan luka bacokan di sekujur tubuh.

Korban tewas diidentifikasi sebagai warga Sumsel.

Sedangkan dari Kelompok Mekar Jaya, dilaporkan 8 orang mengalami luka bacok dan luka tembak.

100 Personel Brimob Disiagakan di Register 45 Mesuji, Antisipasi Bentrok Susulan

Enam orang di antaranya atas nama Yudi, Jono, Budi, Haryono, Rahmat, dan Ipul.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Pandra Zahwani Arsyad, membenarkan kejadian tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved