Perampokan Money Changer, Karyawati Rebut Pistol dan Todong Balik Perampok

Perampokan Money Changer, Karyawati Rebut Pistol dan Todong Balik Perampok.

Editor: wakos reza gautama
TribunBali/Zaenal Nur Arifin
perampok money changer di Bali ditangkap polisi 

Sembari berteriak minta tolong, Hesti juga sempat berusaha menghalau pelaku.

Warga pun berdatangan membantu membekuk pelaku.

"Ya warga sekitar dan yang melintas ikut membantu," tutupnya. 

Pemuda Tabrak Perampok

Kasus perampokan terjadi di Lampung Utara pada 28 Mei 2019.

Untuk mengambil kembali uang yang telah dibawa perampok, seorang pemuda tabrak perampok.

Adapun, sosok pemuda tabrak perampok merupakan korban bernama Dio Sandi (19).

Ia adalah warga Desa Bandar Abung, Lampung Utara.

Kasus perampokan tersebut diungkap Unit Tekab 308 Satreskrim Polres Lampung Utara.

Para pelaku adalah Heriyanto alias Yanto (50) dan Roni (54), warga Desa Tanjung Iman, Kecamatan Blambangan Pagar, Lampung Utara.

Serta, Ahmad Rozi alias Jek (55), warga Desa Sukmaju, Abung Semuli, Lampung Utara.

Modus pelaku dengan melakukan gembos ban mobil korban di Jalan HOS Cokroaminoto, Kotabumi Pasar, Kotabumi.

Peristiwa terjadi pada 28 Mei 2019 sekira pukul 12.30 Wib.

“Pada saat korban keluar dari Bank Mandiri setelah selesai mengambil uang sebesar Rp 624 juta, uang dimasukkan dalam tas. Kemudian, uang diletakkan di bangku bagian depan mobil sebelah kiri,” kata Kasatreskrim Polres Lampung Utara, AKP M Hendrik Aprilianto, mewakili Kapolres Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksono, Kamis (11/7/2019).

Korban kemudian berkendara pulang ke rumah.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved