Bajakah Banyak Dijual Online, Jangan Sembarangan Minum Tanaman Penyembuh Kanker Ini, Bisa Mati

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Bajakah Banyak Dijual Online, Jangan Sembarangan Minum Tanaman Penyembuh Kanker, Bisa Mati. 

Pemberitaan mengenai tanaman bajakah sebagai obat penyembuh kanker membuat gempar dunia medis. 

Tanaman bajakah ini hanya bisa ditemukan di hutan Kalimantan. 

Tiga pelajar asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah, yang pertama kali memperkenalkan bajakah sebagai obat penyembuh kanker. 

Tiga pelajar SMAN 2 Palangkaraya ini membuat karya ilmiah mengenai bajakah sebagai penyembuh kanker. 

Tidak hanya di dalam negeri, karya ilmiah Anggina Rafitri, dan Aysa Aurealya diikutkan pada perlombaan karya ilmiah di World Invention Creativity Olympic (WICO) di Seoul, Korea Selatan.

Mereka mendapat medali emas pada lomba tersebut.

Berita mengenai penemuan ini pun ramai hingga akhirnya tanaman bajakah menjadi viral.

Ya, kini tumbuhan Bajakah khas Kalimantan semakin banyak dicari.

Kini, kayu bajakah sudah dijual. Bahkan marak beredar di media sosial penjual akar bajakah.

Penjualannya marak di situs belanja online menawarkan tumbuhan yang kabarnya bisa sembuhkan kanker.

Seiring dengan mencuatnya informasi tersebut, sejumlah informasi seputar kayu bajakah juga bermunculan di media sosial.

Cukup dengan mengetikkan kata kunci 'Kayu Bajakah' atau 'Bajakah' di kolom pencarian facebook, cukup banyak unggahan seputar kayu bajakah.

Saat ditelusuri Tribunnews.com, melalui e-comerce, sejumlah toko online pun menjual akar bajakah.

Tidak hanya artikel yang mengulas tentang kayu, juga ada informasi tentang permintaan dan penjualan kayu bajakah.