Kabar Duka Mahasiswa Asal Papua dan Asal Medan Tewas saat Lakukan Penelitian di Aceh
Kabar Duka Mahasiswa Asal Papua dan Asal Medan Tewas saat Lakukan Penelitian di Aceh
Bukan Penelitian
Pada peristiwa nahas yang dialami kedua mahasiswa USU yang telah menyelesaikan skripsi tersebut bukan merupakan penelitian melainkan melakukan pekerjaan.
Dilansir dari Serambinews.com di mana warga mengatakan bahwa kedatang mahasiswa tersebut diduga ingin melihat pantai Tapak Tuan.
"Mereka yang ke lokasi Tapak tiga orang, yang dua orang turun ke Tapak sedangkan satu lagi tidak jadi turun.
Begitu sampai di lokasi Tapak, keduanya langsung dihempas ombak dan terjatuh ke laut," ungkap warga sekitar.
Mengetahui hal tersebut, warga pun kemudian melaporkannya ke Polsek setempat dan diteruskan ke BPBD dan SAR Aceh Selatan.
Setelah menerima informasi dari masyarakat, Tim BPBD, SAR, petugas KPLP dan personel Polres Aceh Selatan langsung turun ke lokasi melakukan pencarian.
Alhasil, satu orang di antaranya berhasil ditemukan sesaat kejadian dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi mengapung di dekat lokasi kejadian.
Setelah dievakuasi oleh tim gabungan, jenazah korban dibawa ke RSUD-YA, sedangkan jenazah satu orang lagi hingga berita ini di turunkan masih dalam upaya pencarian.
Kabar dua mahasiswa USU tersebut pun beredar luas di media sosial terkait peristiwa yang dialami kedua mahasiswa kehutanan USU.
Terpisah, Humas USU, Elvi mengatakan bahwa pihaknya baru mendapat kabar dari Fakultas yang bersangkutan.
"Ya, kami baru mendapat kabar dari fakultas kehutanan.
Untuk kedua anak tersebut, baru lulus dari fakultas kehutanan USU beberapa minggu lalu. Namun keduanya belum wisuda," jelasnya.
Saat disinggung terkait keberangkatan mahasiswa ke Aceh, Elvi menerangkan hal yang senada dengan Rektor USU bahwa keduanya mengikuti projek surveyor indonesia ke Tapak Tuan.
"Jadi bukan dalam rangka penelitian tugas akhir atau terkait kampus.