Tribun Pringsewu

Banyak Anak SD 'Nyore' Bawa Motor di Pringsewu dan Dibiarkan oleh Orang Tuanya, Ini Kata Polisi

Satlantas Polres Tanggamus prihatin banyaknya siswa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pringsewu bisa mengendarai sepeda motor.

Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Teguh Prasetyo
TRIBUN LAMPUNG/ROBERTUS DIDIK
Kanit Dikyasa Lalu Lintas Satlantas Polres Tanggamus Bripka Yuliansyah Idrus memberi sosialisasi kepada anak-anak di Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, Rabu (28/8/2019). 

Gencar Sosialisasi

Sementara itu, Kasatlantas Polres Tanggamus AKP Yuniarta mengungkapkan, pihaknya gencar melaksanakan sosialisasi sebagai langkah Pra Operasi Patuh Krakatau 2019.

Operasi tersebut akan dilaksanakan mulai 29 Agustus-11 September 2019 serentak di seluruh Indonesia.

"Jadi kami imbau supaya seluruh masyarakat pengguna jalan untuk selalu mematuhi peraturan berlalu lintas," ungkap Yuniarta. Kegiatan tersebut disamping untuk mengedepankan penegakan hukum, juga diimbangi pendidikan masyarakat lalu lintas,” jelasnya.

Komposisinya imbuh Yuniarta, 60 persen penegakan hukum dan 40 persen kegiatan pendidikan masyarakat lalu lintas.

Kanit Dikyasa Lalu Lintas Sat Lantas Polres Tanggamus Bripka Yuliansyah Idrus menerangkan, ada tujuh prioritas sasaran Operasi Patuh Krakatau 2019.

"Sasaran yang utama adalah pengemudi di bawah umur. Selain itu, pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm standar, pengemudi ranmor roda empat yang tidak menggunakan safety belt, dan pengendara yang melebihi batas kecepatan maksimal,” urainya.

Prioritas lainnya Operasi Krakatau menyasar pengemudi melawan arus, mengemudikan kendaraan dalam keadaan pengaruh alkohol dan mengemudikan kendaraan bermotor sambil menggunakan handphone.

(tribunlampung.co.id/robertus didik)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved