Kebiasaan Tak Lazim Anggota Densus 88 Saat Penyamaran Intai Rumah Terduga Teroris

Kebiasaan Tak Lazim Anggota Densus 88 Saat Penyamaran Intai Rumah Terduga Teroris.

Editor: wakos reza gautama
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Tim Densus 88. 

"Dia kan bilangnya kerja di kafe, baru tiga bulan ini."

"Enggak tahunya dia Densus."

"Jadi kayaknya, (terduga teroris) sudah diintai sama si Iron ini," kata Ningsih.

Iron yang dikenal baik tidak pernah dicurigai warga sekitar.

Namun, Ningsih mengungkapkan satu kebiasaan yang tak lazim dilakukan Iron setiap hari.

"Jadi dia tengah malam, sering nongkrong sendirian di sini sambil megang HP," ucap Ningsih.

Iron biasanya duduk di warung yang menghadap ke rumah terduga teroris tersebut.

Ningsih juga mengaku sempat berinteraksi dengan Iron sebelum penggerebekan yang berlangsung pagi tadi.

Dikatakan Ningsih, pertemuan itu terjadi pagi tadi saat dirinya hendak ke pasar.

Ningsih menjelaskan bahwa Iron mengaku akan pergi ke tukang jahit.

Ternyata, Iron justru kembali menggunakan seragam polisi, lengkap dengan sepucuk senjata laras panjang di tangannya.

Namun, wajahnya tampak ditutupi sebuah masker hitam.

"Warga pada bilang ngapain tuh si Iron di situ," ucap Ningsih.

Meski begitu, tidak ada warga yang berani menyapa Iron yang sudah berseragam.

Mereka takut mendekat.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags
Densus 88
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved