Isu OTT KPK di Lampung Utara
BREAKING NEWS - Ini Kata Kabag Humas Pemkab Lampung Utara Soal Isu OTT KPK
BREAKING NEWS - Ini Kata Kabag Humas Pemkab Lampung Utara Soal Isu OTT KPK
Penulis: anung bayuardi | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Beredar informasi, bahwa Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara tertangkap operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Minggu 6 Oktober 2019 malam.
Dikonfirmasi mengenai kebenaran informasi tersebut, Kabag Humas Pemkab Lampung Utara Martahan Samosir mengaku belum mengetahuinya.
Perihal keramaian yang terjadi di rumah jabatan Bupati Lampung Utara, Martahan Samosir juga mengaku tidak mengetahuinya.
“Saya gak tahu, saya lagi hadiri pengajian di Abung Selatan,” kata Martahan Samosir saat di hubungi via telepon, Minggu 6 Oktober 2019.
Hingga kini, suasana di rumah jabatan Bupati Lampung Utara masih terlihat ramai.
Masih terparkir mobil yang disegel oleh KPK di rumah tersebut.
• BREAKING NEWS - Beredar Isu Bupati Lampung Utara di OTT KPK, Begini Kata Kapolres Lampura
• BREAKING NEWS - Sejumlah Kepala Dinas Terburu-buru Masuk Rumah Dinas Bupati Lampura
Pantauan Tribunlampung.co.id di rumah jabatan Bupati Lampung Utara, Minggu, 6 Oktober 2019 malam, banyak warga langsung mengabadikan momen keramaian di rumah dinas Bupati Lampung Utara.
Para warga tersebut mengambil foto dan video menggunakan gawai mereka.
Terlihat juga ada satu unit mobil merek Toyota Prado di dalam rumah jabatan bupati.
Sampai saat ini, 21.15 WIB, kondisi rumah jabatan bupati masih ramai warga.
Tepat sekira pukul 21.52 terlihat 6 mobil keluar dari rumah jabatan bupati.
Belum diketahui siapa dan apa isi dari dalam mobil tersebut.
Bahkan Kasatreskrim Polres Lampung Utara AKP M Hendrik Apriliyanto yang ditemui di rumah jabatan bupati, belum bersedia berkomentar.
M Hendrik Apriliyanto yang mengenakan jaket warna coklat hanya berjalan cepat meninggalkan awak media.
Sebelumnya, pantauan Tribunlampung.co.id di rumah jabatan Bupati Lampung Utara, Minggu 6 Oktober 2019 malam, beberapa kepala dinas terlihat terburu-buru masuk ke dalam rumah jabatan bupati.
Petugas dari Satpol PP Lampung Utara pun dengan cepat menutup rapat gerbang pintu.
Petugas Satpol PP yang bertugas juga melarang siapa pun masuk ke dalam rumah jabatan bupati selain kepala dinas.
Sampai saat ini, belum bisa dipastikan kebenaran informasi tersebut.