Mahasiswa FISIP Unila Meninggal

BREAKING NEWS - Polisi Ungkap Peran 17 Tersangka Kasus Mahasiswa FISIP Unila Meninggal Saat Diksar

Sebanyak 17 mahasiswa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus mahasiswa FISIP Unila meninggal memiliki peran berbeda.

Tribunlampung.co.id/Robertus Didik Budiawan
Suasana rumah duka Aga Trias Tahta di Dusun Wonokarto RT 01/RW 08, Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Senin 30 September 2019. Polisi Ungkap Peran 17 Tersangka yang Akibatkan Mahasiswa FISIP Unila Meninggal. 

Frans sempat pingsan saat dibawa ke RS Bintang Amin sekitar pukul 12.00 WIB.

Kepadanya, Frans menceritakan selama diksar berlangsung, dia mendapat perlakuan kasar dari senior UKM Cakrawala.

“Katanya, dia (Frans) dipukul, disabet. Selama lima hari juga hanya makan nasi putih. Jadi, perutnya sakit,” kata Jumiati.

Dari kanan ke kiri: Denny Muhtadin (53), Gani Dewantara (27), dan Amin Abdulrahman saat memberikan keterangan pers. Mahasiswa FISIP Unila Tewas Saat Diksar Pencinta Alam, Terungkap Pesan Terakhir Sang Ayah.
Dari kanan ke kiri: Denny Muhtadin (53), Gani Dewantara (27), dan Amin Abdulrahman saat memberikan keterangan pers. Mahasiswa FISIP Unila Tewas Saat Diksar Pencinta Alam, Terungkap Pesan Terakhir Sang Ayah. (Tribunlampung.co.id/Didik)

Alumnus UKM Cakrawala, Perdiansyah mewakili panitia pelaksana mengatakan pelaksanaan diksar sudah dilakukan sesuai SOP, termasuk saat melakukan penanganan medis.

Ia menjelaskan, Aga sempat pingsan dua kali pada Kamis (26/9/2019) dan Minggu (29/9/2019).

Perdiansyah menyebut Aga kelelahan.

“Saat jatuh yang pertama sudah ada upaya penanganan medis dari panitia. Kemudian, saat persiapan pelantikan pada Minggu pagi, korban jatuh lagi dan oleh panitia dievakuasi ke pemukiman warga. Setelah itu dibawa ke rumah sakit,” kata Perdianysah, Senin (30/9/2019).

Sementara itu, pengurus UKM Cakrawala, Shyntia Claudia mengatakan, pelaksanaan diksar tersebut sudah sesuai standar yang telah ditentukan sebelumnya.

Diksar tersebut mencakup pelatihan mental dan fisik.

“Kegiatan fisik seperti push up. Kegiatan ini sudah sesuai standar diksar pecinta alam lainnya, tujuannya agar bisa menghadapi dan beradaptasi terhadap kondisi alam,” katanya.

Dekanat Menyatakan Bertanggung Jawab

Dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung (Unila) akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait kasus mahasiswa FISIP Unila tewas saat diksar pada Minggu (29/9/2019).

Korban bernama Aga Trias Tahta (19).

Mahasiswa Jurusan Sosiologi tersebut tewas saat diksar UKM Cakrawala.

Dalam pernyataan yang ditandatangani Dekan FISIP Unila Syarif Makhya, ada enam poin yang disampaikan mengenai kasus tewasnya Aga saat mengikuti diksar UKM Cakrawala di Desa Cikoak, Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Minggu (29/9/2019).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved