Tribun Tanggamus
2 Warga di Tanggamus Diserang Buaya, Minta Pemerintah Segera Bersikap
Saudah, warga Pekon Banjarsari, berharap pemerintah segera bertindak agar tidak ada lagi warga yang menjadi korban gigitan buaya.
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SEMAKA - Warga berharap pemerintah turun tangan guna mengantisipasi teror buaya.
Mereka berharap tidak ada lagi warga yang digigit buaya.
Dua warga diserang buaya pada Sabtu (19/10/2019) lalu.
Peristiwa pertama dialami Kevin Wardana, bocah asal Pekon Sudimoro Bangun, Kecamatan Semaka.
Kejadian sama terjadi pada Muhajir, warga Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo.
Saudah, warga Pekon Banjarsari, berharap pemerintah segera bertindak agar tidak ada lagi warga yang menjadi korban gigitan buaya.
"Kalau sekarang kami inginnya ada yang menangani buaya ini. Apa misalnya pemerintah begitu. Sebab kalau dibiarkan nanti warga lainnya bisa dimakan juga," kata Saudah, Minggu (20/10/2019).
Ia mengaku, saat ini warga di pekonnya waspada apabila akan ke sungai.
• Buaya Rusak Tanaman Jagung hingga Berakhir Dalam Jeratan, Warga Terkejut Lihat Benda di Tubuhnya
Sebab dengan adanya penyerangan ke manusia maka buaya semakin berani.
Kedua pekon ini bersebelahan yang dibatasi Sungai Way Semaka.
Saudah mengaku, baru sekarang ini biaya menampakkan diri.
Sebab sejak dirinya kecil sampai sekarang baru lihat ada budaya di aliran sungai sebelah rumahnya.
"Kalau cerita orang-orang tua dulu sungai ini memang ada buayanya. Tapi saya belum pernah lihat sejak kecil sampai setua ini, baru sekarang ini lihatnya," terang Saudah.
Ia mengaku tidak tahu pasti kenapa buaya menampakkan diri.
kemungkinan terbesar karena musim kemarau dan jumlah ikan berkurang.