Setelah Tikam Istrinya hingga Tewas, Rendi Berpura-pura Syok
Berita Pembunuhan - Setelah Tikam Istrinya hingga Tewas, Rendi Berpura-pura Syok
Saat berada di perjalanan, Rendi menelepon istrinya untuk menanyakan jenis obat yang dibeli, tetapi tidak diangkat.
Akhirnya Rendi mengirim pesan kepada bibi dan adiknya untuk menengok rumahnya.
"Mau tanya obat apa yang mau dibeli. Akhirnya si suami minta tolong bibi dan adiknya untuk melihat istrinya. Dari situlah, saksi menemukan korban di kamarnya dengan pisau menancap di perut," lanjut Heri.
Adik Rendi, Renda, dan sang bibi, Sri Hartati, menemukan Fani tidur.
Mereka mengira Fani tertidur, karena ada sebuah boneka di atas perutnya.
• Tak Cuma Wiranto, Jenderal Soeharto Pernah Alami Percobaan Pembunuhan, Pelakunya Masih Anak-Anak
Namun, setelah coba dibangunkan dan boneka diambil, barulah keduanya mengetahui ternyata ada pisau menancap di perut korban.
Seketika itu keduanya meminta bantuan. Namun, Fani diketahui sudah meninggal dunia.
"Saat ditemukan darah masih segar, namun banyak teresap di kasur busa. Pisau menancap di perut sisi kiri korban sampai menembus kasur," lanjut Heri.
Pisau itu bukanlah pisau dapur. Polisi, kata Heri, masih mencari tahu pisau itu milik siapa dan apakah memang ada di rumah itu.
"Suami masih syok jadi belum bisa kami mintai keterangannya. Saksi baru dua orang yang kami periksa. Pasutri ini baru menikah sembilan bulan," lanjut Heri. (*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Siasat Licik Suami di Jember yang Sok Pahlawan usai Menancapkan Pisau ke Perut Istri Sampai Tewas
# Setelah Tikam Istrinya hingga Tewas, Rendi Berpura-pura Syok