Ini Alasan Kapolres Palangkaraya Berani Adu Mulut dengan Gubernur
Ini Alasan Kapolres Palangkaraya Berani Adu Mulut dengan Gubernur Kalteng Sugianto
Saat hendak turun ke lapangan inilah, Sugianto terlihat sempat adu argumen dengan Kapolres Palangkaraya AKBP Timbul RK Siregar.
Menurut Timbul, aksi pelemparan botol yang dilakukan Sugianto memicu penonton lain melakukan tindakan yang sama.
• Kabar Buruk Datang dari Persib Bandung
"Beliau melempari botol, begitu beliau melempati botol, jadi riuh."
"Masyarakat jadi ikut melempari botol ke lapangan," kata Timbul kepada Kompas.com, Minggu (3/11/2019).
Melihat situasi yang hampir tidak terkendali, Timbul pun meminta Sugianto agar tidak melanjutkan tindakan onarnya itu.
"Beliau sampaikan wasit tidak benar."
"(Kata Timbul ke Sugianto) kalau wasit tidak benar silakan pakai aturan, pakai aturan main, turun dan selesaikan pakai aturan," tutur Timbul.
"Beliau tidak terima dengan kejadian itu, tetapi yang didatanginya saya bukan official wasit," lanjutnya.
Timbul mengatakan dirinya memang terpaksa menegur Sugianto.
Hal itu karena situasi yang berpotensi jadi tidak kondusif.
Apalagi Sugianto dengan jelas melempar botol.
Benda itu memang harusnya dilarang dibawa penonton masuk ke dalam stadion.
• Identitas Penjual Cilok Cantik yang Fotonya Viral
"Karena ada pemicunya, masyarakat melakukan pelemparan ke dalam lapangan."
"Untuk meredakan itu tentu harus sumbernya dulu, pemicunya dulu kami hentikan," kata Timbul.
"Karena pemicunya gubernur, dalam situasi keamanan, siapa pun pemicunya harus kami berani tegur."