Dua Jenderal Polisi Ini Disebut-Sebut Akan Jadi Kabareskrim Gantikan Idham Azis
Jabatan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, pasca ditinggal Jenderal Idham Aziz yang menjadi Kapolri belum terisi.
Penulis: Romi Rinando | Editor: wakos reza gautama
"Doakan saja Insyaallah kalau Tuhan meridhoi kami akan mengungkap kasus ini," ujarnya dilansir YouTube Kompas TV, sebagaimana dikutip Tribunnews, Jumat (1/11/2019).
Dua Nama disebut-sebut akan menduduki kursi yang ditinggalkan Idham Aziz.
1. Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri, Inspektur Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sigit yang adalah mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2014 lalu itu digadang-gadang menjadi Calon Kabareskrim terkuat.
Irjen Sigit lahir pada 5 Mei 1969. Ia merupakan jebolan Akademi Kepolisian (1991).

Dalam karirnya ia pernah menjadi Kapolres Pati, Jawa Tengah.
Kemudian menjadi Wakapoltabes Kota Semarang dan Kapolres Solo.
Kabatan Asubdit II Direktorat Tipdum Bareskrim Polri, Sigit emban opada tahun 2012.
Sigit ditugaskan sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Sulawesi Tenggara, pada Mei 2013.
Setelah itu Sigit menjabat ajudan Presiden Joko Widodo sejak awal pemerintahan (2014) atau sekitar dua tahun.
Usai menjadi Ajudan Presiden Jokowi, Sigit dipromosikan menjadi Kepala Polda Banten.
Melalui Telegram Rahasia Kapolri Nomor ST/2434/X/2016 yang dikeluarkan pada Rabu (5/10/2016), Kombes Sigit dipromosikan menjadi Kepala Polda Banten.
Saat itu Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan, atas prestasi Sigit itu, Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian memberikan apresiasi berupa promosi jabatan.
"Itu kaitannya dengan reward. Prestasi dalam menjalankan tugas khusus, termasuk tugas khusus menjadi ajudan Presiden. Setelah itu, mendapat apresiasi dari institusi," ujar Boy di Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2016) lalu.
Karirnya terus menanjak. Di Mabes Polri, Senin (20/8/2018) lalu, Sigit dilantik sebagai Kadiv Propam Polri.