Tol Terpeka Diresmikan
Peresmian Tol Terpanjang di Indonesia di Lampung, Calon Pengganti Tol Terpanjang Sudah Disiapkan
Waktu peresmian tol terpanjang di Indonesia itu dijadwalkan pada Jumat siang. Sejak 8 Maret 2019, rekor tol terpanjang di Indonesia berada di Pulau
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah tiba di Lampung untuk meresmikan Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka) pada Jumat, 15 November 2019.
Waktu peresmian tol terpanjang di Indonesia itu dijadwalkan pada Jumat siang.
Sejak 8 Maret 2019, rekor tol terpanjang di Indonesia berada di Pulau Sumatera, tepatnya Provinsi Lampung.
Sejak tanggal itu, ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar di Lampung, memegang rekor tol terpanjang di Indonesia.
Namun, rekor tol terpanjang di Indonesia akan kembali tercipta apabila ruas Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung diresmikan.
Sebelumnya, panjang ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar mengalahkan rekor yang dipegang ruas tol Cikopo-Palimanan (Cipali) sepanjang 116 km.
• Tarif Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung Masih Gratis di Ruas Tertentu, Ini Daftarnya
Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar memiliki panjang 140,7 km.
Rekor Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sebagai tol terpanjang di Indonesia pada 2019 pun bakal tergeser ruas tol Terbanggi Besar-Kayu Agung.
Meski begitu, rekor sebagai ruas tol terpanjang kemungkinan juga tidak akan bertahan lama.
Hal itu karena pemerintah juga sedang melaksanakan pembangunan ruas tol Padang-Pekanbaru, yang akan memiliki panjang 240 km.
Walaupun, operasional tol tersebut akan dilakukan secara bertahap.
Dalam kurun tahun 2020-2021, pemerintah menargetkan 31 km ruas tol Padang-Pekanbaru sudah beroperasi.
Dengan adanya Tol Lampung-Palembang, waktu tempuh Bakauheni-Palembang yang biasanya sekitar 12 jam hingga 14 jam terpangkas menjadi 6 jam, dengan jarak tempuh 366 km.
Selain itu, peresmian Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka) mencatatkan rekor baru sebagai tol terpanjang di Indonesia.
Fasilitas Tol Terpeka
Pimpinan Proyek Tol Pematang Panggang-Kayu Agung, Fahrudin Haryanto membenarkan bahwa Presiden Jokowi akan meresmikan langsung ruas tol tersebut.
Sebelum acara peresmian berlangsung, sejumlah fasilitas lalu lintas telah tersedia di ruas tol itu.
• Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung Diresmikan, Berikut Daftar Lokasi 7 Pintu Tol Terpeka
Berikut, daftar fasilitas lalu lintas yang sudah tersedia.
1. 13 mobil patroli siaga
2. 23 mobil derek
3. 4 rescue car
4. 10 mobil patroli jalan raya dari kepolisian
5. 8 Ambulans
7 pintu tol
Fahrudin Haryanto mengungkapkan, pihak pengelola telah menyiapkan 7 pintu tol di Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung.
Berikut, lokasi 7 pintu tol di Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung.
1. Gunung Batin
2. Menggala
• Tol Lampung-Palembang Beroperasi, Waktu Tempuh 6 Jam, Jarak Tempuh 366 Km
3. Lambu Kibang
4. Way Kenanga
5. Simpang Pematang
6. Kayuagung
7. Kayuagung Utama
Adapun, tarif tol untuk ruas Pematang Panggang-Kayu Agung, Fahrudin mengungkapkan, pengelola belum menerapkan tarif.
"Untuk ruas Pematang Panggang-Kayu Agung masih gratis."
"Berapa lama gratisnya, tergantung penilaian dari Bina marga, uji cobanya sampai keluar tarif resmi dari menteri PUPR," jelasnya.
Kepala Cabang PT HK Tol ruas Tol Terbanggi Besar–Kayu Agung, Yoni Satyo mengatakan, dalam masa sosialisasi tersebut, para pengendara bakal digratiskan melintas di ruas Tol Pematang Panggang-Kayu Agung.
Sementara, untuk melalui ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang, para pengendara akan dikenakan biaya sesuai sesuai tarif tol yang berlaku.
"Untuk tol Pematang Panggang-Kayu Agung masih digratiskan. Tetapi dari Terbanggi sudah dikenakan tarif. Karena memang, ruas tersebut sudah beroperasional sejak beberapa waktu lalu," ujarnya.
Bakauheni-Palembang waktu tempuh 6 jam
Total waktu tempuh efektif perjalanan Tim Kompas.com Merapah Trans Sumatera melintasi Tol Lampung-Palembang, dari Bakauheni menuju Palembang, sekitar 6 jam.
Tim Kompas.com melakukan perjalanan ekspedisi Merapah Trans Sumatera 2019 melintasi Jalan Tol Trans Sumatera, di antaranya melalui Tol Lampung-Palembang.
Mulus dengan kondisi bagus.
Demikian pandangan mata dan pengalaman Tim Kompas.com.
Pada hari pertama, Selasa (27/8/2019), Tim Kompas.com melintasi ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140,7 kilometer.
Secara umum, ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar dalam kondisi mulus dan bagus.
Namun, sejumlah titik bergelombang atau bumpy.
Sehingga, pengguna jalan tol diharapkan dapat mengendalikan kendaraannya dengan konsentrasi tinggi.
Ada yang menarik di ruas tol ini, yakni simpang susun atau interchange panoramik.
Simpang susun Kotabaru yang berada di Seksi III direkomendasikan sebagai simpang susun dengan panorama tercantik.
Operasional Manajer Hutama Karya Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Hery Prasetyo mengatakan, selain dapat menyaksikan hamparan hijau perkebunan di sisi kanan dan kiri jalur tol, terdapat Gunung Betung.
"Pemandangan panoramik ini tidak akan membuat pengguna jalan tol merasa bosan," kata Hery Prasetyo.
Tol Bakauheni-Terbanggi Besar mencakup empat seksi.
Seksi I Bakauheni-Sidomulyo (39 kilometer).
Seksi II Sidomulyo-Kotabaru (40 kilometer).
Seksi III Kotabaru-Metro (30 km).
Seksi IV Metro-Terbanggi Besar.
Selain itu, terdapat 11 gerbang tol yakni Bakauheni Selatan, Bakauheni Utara, Kalianda, Sidomulyo, Lematang, Kotabaru, Natar, Tegineneng Barat, Tegineneng Timur, Gunung Sugih, dan Terbanggi Besar.
Untuk dapat menikmati tol panoramik ini, pengguna kendaraan Golongan I harus merogoh kocek sebesar Rp 112.500.
Lepas dari ruas Tol Terbanggi Besar, Tim Kompas.com melanjutkan perjalanan hari kedua, Rabu (28/8/2019) dengan melintasi ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang, dan Pematang Panggang-Kayu Agung.
Dua ruas tol ini dirancang sepanjang 189 kilometer.
Kendati belum diresmikan, ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang dan Pematang Panggang-Kayu Agung telah menjalani uji laik fungsi dan siap untuk dioperasikan.
Pasalnya secara umum, konstruksi jalan utama, marka, dan rambu jalan, sudah sempurna dan siap digunakan.
Demikian halnya dengan fasilitas seperti rest area baik di jalur A maupun jalur B.
"Kami harapkan segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo September nanti," ujar Pemimpin Proyek Hutama Karya Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang, Bambang Eko.
Sementara ruas Tol Kayu Agung-Palembang yang konsesinya dimiliki PT Waskita Toll Road masih dalam tahap konstruksi.
Berdasarkan Data Monitoring Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), konstruksi ruas sepanjang 111,69 kilometer ini baru mencapai 46,33 persen dengan posisi pembebasan lahan 88,22 persen.
Oleh karena itu, kami belum dapat melintasi ruas tol ini dan meneruskan perjalanan via Jalan Lintas Sumatera.
Selepas Jalan Lintas Sumatera, kami kembali masuk jalan bebas hambatan untuk ruas Palembang-Indralaya.
• Jumat, Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung Diresmikan, PHRI Targetkan 700 Ribu Orang Datang ke Lampung
Ruas tol ini sudah beroperasi sejak 12 Oktober 2017.
Dengan panjang 22 kilometer, Palembang-Indralaya bertarif Rp 20.000 untuk kendaraan Golongan I.
Total waktu tempuh efektif perjalanan Tim Kompas.com Merapah Trans Sumatera melintasi Tol Lampung dari Bakauheni menuju Palembang sekitar 6 jam.
Waktu tempuh ini jauh lebih cepat dibanding jalur regular yang diperkirakan sekitar 12 jam hingga 14 jam.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah tiba di Lampung untuk meresmikan Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka) pada Jumat, 15 November 2019.
Pelaksanaan peresmian Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung yang menjadi tol terpanjang di Indonesia dilakukan Presiden Jokowi. (tribunlampung.co.id/dedi sutomo/kompas.com)