Pistol Begal Menyalak di Pagi Buta, Hajar Kaki Penderes Karet

Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PANARAGAN - Komplotan sadis begal motor bersenjata api kembali meresahkan warga Kabupaten Tulangbawang Barat, Senin (18/11), pagi sekitar pukul 05.30 Wib.

Dalam aksinya, pelaku kejahatan ini menembak Eko Setiawan dan merampas sepeda motor miliknya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun korban harus dilarikan ke Puskesmas Poned Panaragan Jaya akibat mengalami luka tembakan di kaki kanan.

Korban juga telah melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi, dan berharap pelakunya segera ditangkap dan diproses sesuai aturan berlaku.

• Sabetan Celurit Begal Bikin Polisi Lari Terbirit Tinggalkan Motornya

Warga Tiyuh Tirta Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah ini mengaku peristiwa yang dialaminya itu berawal saat korban hendak ke kebun untuk menderes batang karet.

Namun saat melintasi jalan Desa Gedung Ratu (tanjakan terbagi) Kecamatan Tulangbawang Udik, Kabupaten Tulangbawang Barat, tiba-tiba dia dihadang dua orang pria tak dikenal.

Kedua pria ini menggunakan motor Honda Beat tanpa nomor polisi. Salah satu dari pelaku turun dan menodong korban menggunakan senjata api.

Eko berusaha mempertahankan motor miliknya dengan cara mencabut kunci kontak dan dimasukkan ke saku bagian belakang.

Mendapat perlawanan, pelaku menembakkan senjata api ke aspal jalan dan mengenai pergelangan kaki kanan korban. Sementara pelaku lainnya menunggu di atas kendaraan yang mereka gunakan.

"Saya berteriak minta tolong, tapi penderes di sekitar lokasi takut. Karena tak berdaya, akhirnya motor jenis Honda Bead warna merah hitam nopol BE 5677 Q milik saya berhasil dilarikan pelaku," kata korban.

Peristiwa tersebut telah ditangani Polsek Tumijajar dengan melakukan olah TKP dan mengumpulkan alat bukti. 

Diselidiki Tekab 308

Kasatreskrim Polres Tuba AKP Sandi Galih P mengatakan, saat ini tim Tekab 308 Polres Tuba bersama anggota Polsek Tumijajar tengah melakukan penyelidkan terhadap kasus pembegalan itu.

Menurutnya, langkah ini untuk menindaklanjuti laporan korban pembegalan yang terjadi di Desa Gedung Ratu, Kecamatan Tulangbawang Udik Kabupaten Tulangbawang Barat, Senin (18/11) pagi sekitar pukul 05.30 Wib.

• Begal Beraksi di Siang Bolong, Gasak Duit Rp 14 Juta Sambil Acungkan Senpi di Terbanggi Besar

"Korban sudah melapor ke Polsek Tumijajar, anggota Tekab sekarang lagi di lapangan memburu pelaku," ungkap Sandi, Senin sore.

Dia mengimbau masyarakat agar menghindari melintas di tempat rawan pada jam-jam tertentu.
"Apalagi kondisinya sepi, kalau bisa janga melintasi dulu sebelum kondisi ramai," ungkap mantan Kasatreskrim Polres Lampung Timur ini. (end)