Kecelakaan di Tol Lampung
Jaksa Gunung Sugih Kecelakaan di Tol, PT Hutama Karya Imbau Pengendara Waspada saat Melintas Tol
Hanung Hanindito pun meminta para pengguna jalan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang terdapat di sepanjang jalan tol.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Pihak PT Hutama Karya Tol cabang ruas Tol Bakauheni–Terbanggi Besar meminta kepada pengguna jasa tol untuk tetap mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas saat melalui jalan tol.
“Kami mengimbau kepada para pengguna jalan tol, untuk tetap mengutamakan keselamatan dalam berkendaraan di jalan tol, bukan sekedar kecepatan,” kata Kepala cabang PT HK Tol ruas Tol Bakauheni– Terbanggi Besar, Hanung Hanindito kepada Tribunlampung.co.id, Kamis (21/11/2019).
Imbuan tersebut disampaikan Hanung Hanindito terkait dengan beberapa kali terjadi kecelakaan lalu lintas di jalur Tol Bakauheni–Terbanggi Besar sejak ruas tol tersebut diresmikan pada awal tahun lalu.
Hanung Hanindito pun meminta para pengguna jalan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang terdapat di sepanjang jalan tol.
Selain itu, imbuh Hanung Hanindito, tetap menjaga jarak aman berkendaraan dengan kendaraan lainnya.
“Jangan memaksakan diri untuk terus berkendara, jika kondisi fisik telah lelah atau mengantuk, lebih baik beristirahat sebentar di lokasi rest area sementara yang ada,” terang Hanung Hanindito.
• Laka di Tol Lampung, Mobil Jaksa Gunung Sugih Sempat Berguling-guling Sebelum Hantam Pembatas Jalan
Hanung Hanindito juga meminta kepada pengguna jasa jalan tol untuk memastikan kondisi kendaraannnya dalam kondisi prima saat melaju di jalan tol.
Menurut Hanung Hanindito, sejak diresmikan pada Maret lalu, setidaknya sudah terjadi 88 kecelakaan lalu lintas di sepanjang Tol Bakauheni–Terbanggi Besar.
Jaksa Kecelakaan di Tol
Sejumlah saksi mata menyebutkan, saat kejadian kecelakaan mobil jaksa Kejaksaan Gunung Sugih, sempat terguling puluhan meter dan mengantam pembatas jalan.
Darmawan Efendi saksi mata mengatakan, saat kejadian posisi mobil yang ia kendarai persis bersebelahan dengan tempat kecelakaan.
"Saya dari arah pintu tol (Gunung Sugih) mau ke Bandarlampung. Kalau dia kan (korban) mau ke Gunung Sugih. Yang saya lihat posisi mobil berguling-guling puluhan meter, dan mobil sempat terdengar mengantam pembatas jalan," terang Darmawan Efendi, Kamis (21/11/2019).
Karena melihat kondisi itu, Darmawan mengatakan, ia meminggirkan mobilnya di bahu jalan tol, lalu berlari dan melompat pembatas jalan, dan menolong korban.
"Saya kaget kenapa tidak ada orangnya, karena saya kira mobil (milik korban) itu isinya banyak orang, tetapi setelah saya lihat, hanya ada satu orang saja," katanya.
Saat itu kata Darmawan, posisi korban terjepit di bagian depan mobil, Air Bag lanjutnya aktif, sehingga dia langsung membawa korban keluar.