Kapolres Kampar Ungkap Pencopotan Jabatannya karena Ditegur Kapolri: Saya Tidak Masalah

Masalah Kapolres Kampar itu tidak hanya masalah ketika dia terlambat apel tapi di situ juga terselip masalah etika

dok polda riau via tribun kaltim
Ilustrasi - AKBP Asep Darmawan saat sertijab sebagai Kapolres Kampar, Riau pada 25 September 2019 di Mapolda Riau, Pekanbaru. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kapolres Kampar, Provinsi Riau yang dicopot jabatannya, akhirnya angkat bicara. 

AKBP Asep Darmawan mengungkap soal pencopotannya sebagai Kapolres Kampar Provinsi Riau oleh Kapolri. 

Pencopotan Kapolres Kampar berawal saat Kapolri Jenderal Idham Azis berang dengan sikap Kapolres Kampar AKBP Asep Darmawan yang mengobrol saat dirinya sedang memberi arahan.

Meski baru dua bulan menjabat sebagai Kapolres Kampar, AKBP Asep Darmawan kemudian dicopot dari jabatannya.

Setelah ramai dibicarakan, AKBP Asep Darmawan membenarkan adanya pencopotan tersebut.

"Betul itu (pencopotannya sebagai Kapolres Kampar)," kata Asep kepada Tribunnews.com, Sabtu (23/11/2019).

Lebih lanjut, Asep menambahkan, pihaknya telah menerima dengan legawa pencopotannya sebagai Kapolres Kampar.

 

 Kapolri Idham Aziz Ungkap Alasan Copot Jabatan Kapolres Kampar: Dia Punya Masalah?

Nenek 82 Tahun Adu Jotos hingga Lawannya Babak Belur, Meja sampai Patah buat Pukul Penyusup

"Saya tidak masalah, saya terima keputusan Pak Kapolri," tutupnya.

Di sisi lain, ia tak membeberkan lebih lanjut ihwal pemeriksaannya yang tengah dilakukan oleh Profesi dan Pengamanan (Propam) Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Idham Aziz menjelaskan soal pencopotan AKBP Asep Darmawan sebagai Kapolres Kampar, Riau.

Menurut Idham Aziz pencopotan AKBP Asep Darmawan dari jabatan Kapolres terkait masalah etika.

"Masalah Kapolres Kampar itu tidak hanya masalah ketika dia terlambat apel tapi di situ juga terselip masalah etika, sebagai Kapolres sebagai Kasatwil dia adalah teladan dan harus ditindak," kata Idham Aziz dalam Rapat Kerja bersama Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Pencopotan tersebut menurut Idham Azis sebagai contoh kepada Kapolres lain agar memberikan teladan kepada anak buahnya.

"Bagi saya satu keteladanan lebih baik daripada 1.000 nasehat dan saya ingin memberi gambaran kepada Kapolres yang lain.

Saya akan memberi gambaran kepada Kapolres yang lain bahwa anda dilihat oleh anda punya anak buah.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved