Pria Ditemukan Babak Belur
Ternyata Pria yang Ditemukan Babak Belur Itu Pengurus NasDem Lampung
Bendahara DPW NasDem Lampung Tampan Sujarwadi juga membenarkan bahwa Johanes Bastista merupakan kader partainya.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Johanes Bastista (54), pria yang diduga menjadi korban pengeroyokan orang tak dikenal, rupanya pengurus DPW Partai NasDem Lampung.
Hal ini terungkap setelah beberapa orang yang datang ke IGD RSUAM mengaku sebagai kerabat warga Jalan Turi Raya, Perum Grha Madu Pesona, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung itu.
Dari pantauan Tribunlampung.co.id, Johanes Bastista tergeletak di ruang IGD RSUAM selama tujuh jam.
Selama itu, tidak ada keluarga maupun kerabat yang menjenguk korban.
Barulah sekitar pukul 11.00 WIB, datang seseorang yang mengaku kerabatnya.
Tak lama kemudian, ada lagi seseorang yang mengaku sebagai rekan korban.
• Politisi NasDem Lampung Dikeroyok hingga Wajahnya Hancur, Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalan
"Pekerjaan? Pengurus DPW Partai NasDem," ujar pria yang tak mau menyebut namanya di IGD RSUAM.
Pria tersebut mengaku sebagai staf DPW NasDem Lampung.
"Saya diminta memastikan apakah benar kalau beliau (korban). Setelah dicek ternyata benar. Kami baru dapat kabar juga dari WA (WhatsApp)," katanya.
Dia mengaku tak mengetahui persis kejadian yang menimpa korban.
Namun, dia mengatakan bahwa korban selalu mengendarai sepeda motor.
"Memang beliau ini kesehariannya naik motor," tandasnya.
Bendahara DPW NasDem Lampung Tampan Sujarwadi juga membenarkan bahwa Johanes Bastista merupakan kader partainya.
"Kalau pengurus ya pengurus memang benar. Dia ini kader NasDem," ujar Tampan saat menjenguk korban di RSUAM.
Meski demikian, ia belum mengetahui kronologi kejadian yang menimpa Johanes.
"Kami belum tahu kronologinya," tandasnya.
Cek CCTV
Seorang politisi Nasdem Lampung dikeroyok hingga wajahnya hancur babak belur.
Peristiwa tersebut terungkap saat korban ditemukan tergeletak di pinggir jalan.
Diketahui kemudian, pria tersebut bernama Johanes Bastista (54).
Ia merupakan politisi Nasdem Lampung.
Kapolsek Telukbetung Selatan (TbS), Bandar Lampung Komisaris Andik Purnomo Sigit menegaskan, Johanes Bastista bukan korban aksi tindak pidana pencurian.
"Jadi, dia korban pengeroyokan yang terjadi di depan minimarket di Jalan Gatot Subroto," ungkap Andik Purnomo Sigit, Minggu 1 Desember 2019.
Andik Purnomo Sigit menuturkan, korban dikeroyok setelah pulang dari Center Stage (CS) Novotel.
Korban diduga dalam kondisi di bawah pengaruh alkohol.
"Terkait pengeroyok pastinya belum, masih diperkirakan karena saksi menyebutkan banyak yang ikut mengeroyok," kata Andik Purnomo Sigit.
"Dan dari korban sendiri sampai sekarang belum bisa ditanya, masih belum sadar," imbuh Andik.
Meski demikian, Andik mengaku pihaknya masih melakukan pengembangan dan penyelidikan atas peristiwa tersebut.
"Kami juga masih cek CCTV CS dan beberapa titik," tandas Andik Purnomo Sigit.
Ditemukan di pinggir jalan
Sebelumnya, Johanes Bastista ditemukan di pinggir jalan dalam kondisi tak berdaya.
Dari informasi dihimpun reporter Tribunlampung.co.id, pria tersebut bernama Johanes Bastista.
Johanes kemudian dibawa RSUAM dengan diantar oleh warga yang menemukan korban di pinggir jalan, Minggu (1/12/2019).
Aris, warga yang mengantarkan korban, menyebutkan, Johanes dalam kondisi tak berdaya saat ditemukan di pinggir Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung.
"Jadi tadi pas lewat depan Polsek TbS (Telukbetung Selatan) itu sudah ramai orang."
"Saya habis pulang dari Kalianda jam empat Subuh."
"Saya inisiatif putar balik dan kebetulan saya bawa kendaraan angkutan terbuka," kata Aris saat ditemui di RSUAM.
Aris menjelaskan, saat itu di lokasi, sudah banyak orang dan polisi.
"Saya nggak tahu kejadiannya seperti apa."
"Cuma kendaraan dan HP serta dompet masih ada dan diamankan anggota polsek," tuturnya.
• Polisi Sebut Johanes Dikeroyok Banyak Orang dan Diduga dalam Pengaruh Alkohol
Aris pun berinisiatif mengantarkan korban ke RSUAM.
"Saya antar langsung ke IGD, dan saya dapat kabar kalau sampai sekarang keluarga belum ada yang menengok," tandasnya.
Kini, politisi Nasdem Lampung yang dikeroyok hingga babak belur tersebut masih mendapat perawatan di RSUAM. (tribunlampung.co.id/hanif mustafa)